Lampung Selatan – Ribuan masyarakat memadati Sirkuit Non Permanen Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) Minggu (2/12/2018).

Mereka datang untuk menyaksikan Grand Final Road Race Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motoprix Putaran 4 tahun 2018.

Kegiatan itu dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamsel Nanang Ermanto, Ketua Harian IMI Provinsi Lampung, Ketua Koni Lamsel Rudi Apriadi, Kasat Lantas Polres Lamsel, serta sejumlah pejabat teras Pemkab Lamsel.

Dalam sambutannya, Nanang mengatakan, event itu diharapkan dapat menjadi jemabatan bagi pebalap lokal untuk berprestasi ketingkat yang lebih tinggi.

“Mudah-mudahan ini bisa menjadi motivasi bagi pebalap lokal untuk meningkatkan prestasi yang lebih baik,” ujar Nanang saat memberikan sambutan.

Sebanyak 305 pebalap ikut ambil bagian dalan event kali ini. Tak hanya dari Provinsi Lampung, pebalap luar daerah pun ikut meramaikan kejuaraan yang memeperbutkan piala Ketua Koni Lamsel itu.

“Selamat datang di Kabupaten Lampung Selatan, semoga kejuaraan di Lampung Selatan ini mempunyai kesan tersendiri bagi pebalap dari luar daerah,” katanya.

Kegiatan tersebut merupakan seri ke 4 yang dilaksanakan di Provinsi Lampung. Sebelumnya kegiatan serupa telah dilaksanakan di Kabupaten Tulang Bawang, Kota Bandar Lampung, dan Kabupaten Lampung Timur.

Reporter : Eko/ziz

Editor : Red

Jakarta : Lelang menjadi salah satu cara alternatif masyarakat untuk menjual atau membeli barang, misalkan kendaraan. Namun kali ini ada cara lelang berbeda yang dihadirkan Balai Lelang dengan sistem E-Auction yang disebut Legoas.

Salah satu keunggulan dari platform Legoas yaitu memberikan informasi barang lelang dengan jelas, dan dapat diakses dari mana saja, tanpa dibatasi ruang maupun waktu.

Menurut Chief Executive Officer PT Digital Sarana Legoas Jacob Anthonius Margareta dengan sistem E-Auction pertama di Indonesia, maka hal itu dapat menawarkan solusi cerdas, mudah, cepat dan sistem yang transparan.

Tak hanya itu, Jacob mengklaim dengan sistem E-Auction, Legoas maka telah mempersiapkan infrastruktur dengan memperhitungkan keamanan aset yang disimpan dan memberikan fasilitas bagi kepuasan konsumen.

“Legoas mempersiapkan infrastruktur dengan memperhitungkan keamanan aset yang disimpan dan memberikan fasilitas bagi kepuasan pelanggan seperti lahan penyimpanan aset sebesar 1 hektar, 25 titik indoor dan outdoor CCTV, penjaga keamanan 24/7, wilayah pencucian, dokumentasi, penilaian unit, aula lelang, kantin, dan kios,” ungkap Jacob saat memperkenalkan Legoas di jalan Kaliabang, Medan Satria, Bekasi, Kamis (12/7/2018).

Dengan sistem E-Auction, lanjut Jacob, masyarakat akan mendapatkan harga yang sesuai dengan kondisi barang melalui cara proses digital, sehingga memudahkan calon pembeli melihat, memilih, menilai dan bertransaksi secara langsung hanya menggunakan layar gadget atau smartphone serta PC.

Agar lebih jelas, calon pembeli juga dapat memastikan kondisi terkini dari mobil yang akan dibeli. Karena itu, Legoas menyiapkan sistem inspeksi kondisi mobil baik interior dan eksterior mulai dari sistem kemudi, transmisi, rem, kemudian kondisi mesin serta lainnya.

Tak kurang 80 poin pemeriksaan yang menentukan kelas atau grade unit mobil telah melalui proses inspeksi. Selain itu ada juga informasi fisik berupa foto-foto unit.

Cara dan Syarat Ikut Lelang

Konsumen yang ingin ikut dalam lelang melalui E-Auction baik penjual atau pembeli, harus terlebih dahulu mengunduh aplikasi Legoas di Google Playstore atau di situs resmi www.legoas.co.id.

Calon konsumen harus mengisi data diri, mulai dari nama, no KTP, alamat, NPWP, hingga no rekening.

Setelah terdaftar calon peserta dapat memilih token yang ingin dibeli. Token ini yang akan digunakan sebagai pengganti Nomor Peserta Lelang (NPL) pada saat biding nanti.

Sumber : Liputan6
Editor : Putra