Metro
Dua Ribu Orang Guru dan Murid Paud Meriahkan Hari Anak Nasional

Metro : Pemerintah Kota Metro yang dalam hal ini dipelopori oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, yang bekerjasama dengan HIMPAUDI Kota Metro menggelar peringatan Hari Anak Nasional.
Kegiatan yang bertajuk Gebyar Guru dan Murid PAUD formal dan non Formal tahun 2018 tersebut, diikuti oleh sekitar 2000 Peserta dengan mengenakan kostum Adat Daerah, Profesi, dan lainnya, yang berlangsung di Wisma Haji Al-Khairiyah Kota Metro, Selasa (28/08/2018).
Kegiatan yang mengusung Tema “Anak Indonesia Anak Genius (Gesit, Empati, Berani, Unggul, dan Sehat” ini, menggelar berbagai kegiatan seperti Karnaval dan Lomba Mewarnai dengan Peserta dari kalangan Anak-anak PAUD, TK, dan KOBER se- Kota Metro.
Hadir dalam peringatan tersebut Wakil Walikota Metro Djohan, Kapolres Kota Metro Ummi Fadillah Astutik, Anggota Komisi III DPRD Kota Metro, Bunda PAUD Kota Metro Heriyati Pairin, Ketua HIMPAUDI Kota Metro Siti Aisyah Djohan, dan Kepala OPD se- Kota Metro.
Wakil Walikota Metro Djohan dalam sambutannya mengatakan, bahwa Anak merupakan potensi yang sangat penting, generasi penerus Bangsa, dan penentu kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) nantinya.
Besar harapan dengan terselenggaranya peringatan Hari Anak Nasional, Anak Indonesia khususnya di Kota Metro bisa menjadi Anak yang sehat, berbahagia, dan aman. Dalam hal ini Pemerintah dengan semua komponen bersama-sama untuk meningkatkan kepedulian dalam menghormati, menghargai, dan menjamin hak-hak Anak tanpa Diskriminasi.
“Jadikan momentum ini sebagai wahana introspeksi bersama untuk meningkatkan peran kepedulian terhadap hak-hak Anak, sehingga Anak bisa tumbuh dengan baik seperti apa yang diharapkan oleh Bangsa dan tentunya oleh para Orang tua,” papar Djohan.
Sementara Ketua Panitia yang sekaligus Ketua HIMPAUDI Kota Metro Siti Aisyah Djohan dalam laporannya mengatakan, bahwa maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan adalah untuk menambahkan kepedulian setiap kalangan dalam menciptakan lingkungan yang berkualitas bagi Anak.
Selanjutnya untuk mendorong pengembangan kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak hingga ke tingkat Kecamatan dan Desa/Kelurahan, dengan melibatkan Masyarakat, Organisasi Kemasyarakatan, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Dunia Usaha dalam melakukan perlindungan terhadap Anak.
“Semoga apa yang Kita jalankan hari ini bisa menumbuhkan rasa kebersamaan antar semua kalangan, sehingga terus bersemangat untuk mengangkat dan memenuhi hak-hak Anak dengan baik,” ujarnya.
Kemudian Bunda Paud Kota Metro Heriyati Pairin juga turut mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut, dengan harapan yang sama yakni terwujudnya perlindungan Anak-anak dalam menjalani kehidupannya. Tumbuh kembang Anak memang sangatlah bergantung pada lingkungan di sekitarnya, sehingga di sinilah peran semua kalangan untuk berbuat yang terbaik agar Anak-anak bisa tumbuh menjadi generasi penerus Bangsa yang mumpuni.
“Salam Merdeka untuk Anak Indonesia, Salam generasi emas yang membanggakan Bangsa,” tutupnya.
Reporter : Zuli Ardiansyah
Editor : Putra
Apa Kabar Lampung
Jalan Dakwah, ACM Kota Metro selenggarakan Sedekah Mobil Keliling Makan Gratis

Lampung Today.com – Metro Lampung
Dalam bersedekah, seorang Muslim dapat menunaikan sedekahnya dengan berbagai cara, salah satunya sedekah makanan. Disebutkan dalam sebuah hadits, salah satu keutamaan dari sedekah makanan adalah dapat masuk surga melalui pintu khusus.
Hal ini juga yang dilakukan oleh Komunitas Ayo Cinta Masjid ( ACM ) Kota Metro, dengan melakukan Sedekah Makan Gratis yang berlangsung di Pasar Cendrawasih di depan pos security belakang exs Bioskop Nuban, Sabtu ( 02/11/2023).
Tommy Kurniawan selaku Koordinator ACM Kota Metro mengungkapkan, bahwa kegiatan ini sudah berlangsung kesekian kalinya pada setiap akhir pekan yang dilaksanakan di wilayah Kota Metro.
” Kegiatan ini adalah giat rutin dan sudah berjalan selama enam bulan dari komunitas Ayo Cinta Masjid (ACM) Kota Metro, yang di laksanakan setiap hari Sabtu setelah sholat Dzuhur.
Alhamdulillah, kita mempunyai nama, yakni MOBIL KELILING MAKAN GRATIS. Adapun yang menjadi titik lokasi diseputaran Kota Metro dan pada hari ini berlokasi di depan pos security belakang exs bioskop nuban,” ungkap Tommy saat di temui Lampung Today.com. Sabtu sore.
Ditambahkannya, bahwa program mobil keliling makan gratis ini dari ACM Kota Metro, merupakan upaya untuk jalan dakwah serta menebar keberkahan kepada umat di setiap minggunya.
” Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah berdonasi dalam program sedekah mobil keliling makan gratis ini. Untuk jumlah porsi makan di setiap minggunya berjumlah 350 – 400 porsi. Dana untuk kegiatan tersebut didapat dari beberapa donatur komunitas Ayo Cinta Masjid (ACM) serta kawan – kawan di instansi kantor yang ada di Kota Metro. Jikapun ada yang ingin berbagi dan menyisihkan sebagian rezekinya dapat menghubungi ACM Metro. Semoga keberkahan memberi makan sesama umat ini semakin berlipat pahala kebaikannya ,” tutupnya.(zld/mktr)
Metro
Kota Metro Raih Penghargaan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat Kategori Padapa

Metro – Kota Metro meraih penghargaan Swasti Saba Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Kategori Padapa. Penghargaan tersebut diterima oleh Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu (29/11).
Penghargaan KKS merupakan apresiasi dari pemerintah pusat kepada Pemerintah Daerah yang diselenggarakan sesuai Peraturan Bersama Mendagri dan Menkes RI tahun 2005.
Dari 13 kabupaten dan dua kota di Provinsi Lampung, Kota Metro menjadi satu-satunya kota penerima penghargaan ini.
“Saya atas nama Wali Kota Metro, dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG.(K), M.H., berterimakasih kepada Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Dalam Negeri RI yang memberikan penganugerahan ini untuk Kota Metro. Tentunya ini prestasi yang membanggakan dan penghargaan ini didedikasikan untuk seluruh stakeholder dan masyarakat Kota Metro yang mendukung program Kota Sehat di Kota Metro,” kata Wahdi.
Pemerintah Kota Metro akan berusaha mempertahankan prestasi dengan terus berupaya melibatkan masyarakat dalam upaya menjaga kelangsungan perilaku hidup bersih dan menciptakan lingkungan bersih dan sehat sebagai budaya hidup.
Wahdi mengatakan, penghargaan Kota Sehat yang diraih Kota Metro, akan menjadi motivasi untuk meningkatkan koordinasi dan keharmonisan lintas sektor dalam peningkatan kualitas pelayanan di bidang kesehatan.
“Kemudian mengimplementasikan program-program daerah yang inovatif dan kreatif guna mencapai Visi Pembangunan Kota Metro “Terwujudnya Kota Metro Berpendidikan, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya,” ujar Wahdi.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro Eko Hendro Saputra yang turut mendampingi Wali Kota Metro menjelaskan, penyelenggaraan KKS bertujuan untuk mendorong terwujudnya kondisi kota yang bersih, aman, nyaman dan sehat untuk dihuni.
Penyelenggaraan program KKS melibatkan banyak lintas sektor dan lintas program melalui tatanan dalam kabupaten/kota sehat, terdapat sembilan tatanan KKS yang menjadi penilaian, di antaranya; Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Tatanan Permukiman dan Fasilitas Umum, Tatanan Satuan Pendidikan, Tatanan Pasar, Tatanan Pariwisata, Tatanan Perkantoran dan Perindustrian, Tatanan Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Tatanan Perlindungan Sosial dan Tatanan Pencegahan dan Penanganan Bencana.
“Tentunya dengan terwujudnya sembilan tatanan yang sesuai dengan standar akan mendukung pembangunan berwawasan Kesehatan sebagai modal tercapainya derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Dan seluruh Kecamatan yang ada di Kota Metro sudah menyusun dokumen rencana kerja dari sembilan tatanan KKS,” pungkas Eko Hendro.
Turut hadir dalam acara penganugerahan Swasti Saba KKS, di antaranya; Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian diwakili Sekjen Kementerian Dalam Negeri, Suhajar Diantoro. (*)
Metro
Dikunjungi Stafsus Wapres MPP Kota Metro akan Jadi Percontohan Nasional

Metro : Pemerintah Kota Metro menerima kunjungan kerja Staf Khusus Wakil Presiden Republik Indonesia Dr. Gatot Prio Utomo dan Tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk meninjau Mall Pelayanan Publik (MPP) di Gedung Sessat Agung Bumi Sai Wawai, Senin (21/08/2023).
Gatot mengatakan, peninjauan ini dilakukan untuk menjadikan Kota Metro sebagai salah satu pilot project percontohan nasional dari 21 Mall Pelayanan Publik digital di tingkat kabupaten/kota se-Indonesia dan menjalankan peran pemerintah untuk mensosialisasikan MPP tersebut ke publik sekaligus memberikan literasi kepada masyarakat.
“Tinjauan kami ini untuk melihat sejauhmana MPP yang sudah berjalan selama 6 bulan ini. Dan ternyata sudah luar biasa ya, karena pelaksanaannya sudah berjalan baik, tinggal yang sebetulnya yang terpenting bagaimana fasilitas yang sekarang sudah dibangun bisa dimanfaatkan publik secara luas. Jadi tinggal mensosialisasikan tempat ini sehingga menarik masyarakat untuk bisa mendapatkan pelayanan terbaik disini,” ucapnya.
Gatot juga menyampaikan, dengan hadirnya Mall Pelayanan Publik berbasis digital ini diharapkan data masyarakat dapat diintegrasikan, sehingga tidak perlu melakukan pengisian data secara berulang-ulang, sehingga dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang lebih lanjut antar instansi.
“Nah MPP digital ini kita harapkan dapat melakukan terobosan ke arah yang lebih baik dengan data yang sudah terintegrasi. Masyarakat sudah tidak lagi harus mengurus a, mengurus b dengan mengisi data berulang kali. Selanjutnya tingkat kemudahannya. Kalau kita bicara MPP digital kita bicara tentang kecepatan, akuntabilitas dan transparansi. Jadi masyarakat bisa mengecek prosesnya ketika sedang mengajukan perizinan,” ungkap Gatot.
Dirinya juga berharap dengan adanya MPP digital ini, masyarakat dapat mengecek setiap proses dari layanan yang diajukan hanya dari rumah saja tanpa perlu mengantre.
Menurutnya, untuk pengerjaan pilot project ini juga tidak bisa dilakukan sembarangan dikarenakan MPP digital ini menyimpan sejumlah data publik yang harus diperhatikan baik dari segi keamanan, kehandalan,aupun infrastruktur yang harus disimpan dengan baik.
Kemudian, dirinya juga memaparkan ada dua layanan dasar yang di implementasikan di fase awal ini, yaitu ada 8 (delapan) layanan terkait dengan Dukcapil dan perizinan layanan kesehatan.
Terakhir, Gatot berharap semua layanan goverment citizen itu bisa dilayani dari MPP digital seperti pembuatan sim, paspor dari satu aplikasi sehingga masyarakat tidak perlu kemana-mana dan akan membangun kemudahan yang menunjukkan negara hadir untuk masyarakat. (ADV)
-
Apa Kabar Lampung1 minggu ago
Kades Sabuk Empat, Kena ‘Tegur’ Bupati Lampura
-
Apa Kabar Lampung1 minggu ago
WA Kajari Lampura Di Hacker, Masyarakat Diharap Hati-Hati
-
Apa Kabar Lampung7 hari ago
Mantan Kades Di Lampura Di Zalimi, Perjuangkan Keadilan dan Haknya
-
Apa Kabar Lampung6 hari ago
Animo Masyarakat Lihat Lelang Barang Di Kejari Lampura
-
Apa Kabar Lampung3 minggu ago
Raih Piagam KIF, Lampung Selatan Berhasil Dalam Bidang Pengentasan Kemiskinan
-
Bandar Lampung4 minggu ago
“Ga Bahaya Tah, Korban Dugaan Malapraktik RSIA Restu Bunda Ternyata Lebih Dari Satu
-
Apa Kabar Lampung5 hari ago
Soal Aset Nandang, Sekdes Sabuk Empat : Silahkan ; Soal Data Aset Kok Enggan
-
Bandar Lampung3 minggu ago
Siswa Siswi SMPN 25 Nonton Bareng di Bioskop Transmart