Connect with us

Apa Kabar Lampung

Lamsel Bertekad Cegah dan Tekan Angka Stunting

Redaksi LT

Published

on

Lampung Selatan : Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berkomitmen untuk melakukan pencegahan dan penurunan angka anak kerdil (stunting) di wilayahnya.

Ini ditegaskan Plt Bupati Lamsel Nanang Ermanto usai menandatangani komitmen percepatan pencegahan anak kerdil yang dilaksanakan di ballroom Hotel Red Top Jakarta yang dilaksanakan oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Kementrian Sekretariat Negara RI, Kamis (22/11/2018)

Di Kabupaten Lampung Selatan, saat ini terdapat 10 lokus/desa untuk penurunan angka stunting. Kesepuluh desa itu adalah desa Kemukus dan Bangun Rejo di Kecamatan Ketapang, Desa Banjar Masin di Kecamatan Penengahan, Desa Batu Balak di Kecamatan Rajabasa, Desa Taman Agung dan Tajimalela di Kecamatan Kalianda, Desa Way Gelam dan Karya Mulyasari di Kecamatan Candipuro, Desa Pancasila di Kecamatan Natar dan Desa Mekarsari di Kecamatan Way Sulan.

Menurut Nanang, angka stunting di Indonesia pada tahun 2013 mencapai angka 38 persen.

“Angka ini sama dengan jumah angka stunting pada anak-anak dibenua Afrika. Karena itu Presiden Joko Widodo sangat prihatin dengan kondisi stunting dinegara kita. Padahal jika bicara kondisi ekonomi dan sumberdaya alam dan manusianya, negara kita lebih maju ketimbang negara-negara dibenua Afrika,” ujar Nanang.

Karena itu, pemerintah pusat meminta komitmen seluruh kepala daerah untuk menurunkan tingginya angka stunting di Indonesia. “Sebagai salah satu kabupaten yang hadir pada malam ini, maka sebagai kepala daerah saya wajib dan berkomitmen untuk menurunkan angka stunting dikabupaten kita,” tegas Nanang.

Berdasarkan data dari Dinas Kwsehatan Lamsel, Angka stunting di tahun 2013 berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (riskesdas) sebesar 42 persen. Sedangkan pada tahun 2018 mengalami penurunan sebesar 30 persen.

“Ditahun 2019 mendatang kita targetkan angka stunting dikabupaten kita kurang dari 20 persen,” tandas Nanang.

Menurut Diskes, upaya yang telah dilakukan sebelumnya adalah elah menerbitkan Peraturan Bupati nomor 1 tahun 2018 tentang upaya penurunan stunting.

“Teknisnya dilakukan dengan lintas sektor terkait seperti dinas kesehatan, ketahanan pangan, permukiman, PMD, PPKB, dinas perikanan dan Bappeda.

Seperti intervensi spesifik antara lain pemberian obat cacing, vitamin A pada balita, sanitasi dan air bersih dan pengadaan jamban. Kemudian untuk pencegahan dini dilakukan dengan advokasi pada masyarakat tentang 1000 hari pertama kehidupan,” tambah Kepala Diskes Lamsel dr. Jimmi Hutapea. (Rls)

 

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Apa Kabar Lampung

Korban Kebakaran Rumah di Sidomulyo Dapat Bantuan Bedah Rumah

Redaksi LT

Published

on

Lampung Selatan, lampungtoday : Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi) menyerahkan bantuan bedah rumah kepada korban kebakaran di Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, Selasa, 11 Maret 2025.

Kebakaran yang terjadi pada Senin (25/2) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, menghanguskan rumah milik Wayan Satria Wibawa, warga Desa Sidowaluyo. Diduga korsleting listrik jadi penyebab kebakaran. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Bantuan program bedah rumah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan itu, diberikan agar korban kebakaran dapat segera memiliki tempat tinggal yang layak kembali.

Dalam kunjungannya, Bupati Egi menyampaikan rasa prihatin dan kepedulian terhadap keluarga Wayan Satria Wibawa.

“Kami ingin memastikan warga yang tertimpa musibah mendapatkan bantuan dengan cepat. Program bedah rumah ini adalah bentuk dukungan pemerintah daerah agar masyarakat bisa segera memiliki rumah yang layak kembali,” ujar Egi saat menyerahkan bantuan.

Bupati Egi juga meminta, kepada Kepala Desa Sidowaluyo untuk berkonsultasi kepada pihak PLN agar dapat menyosialisasikan penanganan agar tidak terjadi kebakaran serupa.

“Pak kades tolong ya, titip warga. Tolong koordinasi dengan PLN agar bisa memberikan edukasi pencegahan korsleting listrik, agar tidak lagi terjadi kebakaran,” imbuh Egi.

Sementara, Wayan Satria Wibawa mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan yang telah memberikan perhatian kepada dirinya dan keluarganya.

“Setelah kejadian kebakaran, saya sempat bingung harus bagaimana, tetapi dengan adanya bantuan ini, saya merasa sangat terbantu. Semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah SWT,” ujar Wayan dengan haru.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan Wayan dan keluarganya dapat segera bangkit dan kembali menempati rumah yang lebih aman dan nyaman. Langkah cepat Pemkab Lampung Selatan itu pun mendapat apresiasi dari warga sekitar. (red/kmf)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Warga Kelurahan Tanjung Senang ‘Ngadu’ Ke Ketua DPRD Lampura

Alex BW

Published

on

By

Lampung Utara : Ketua DPRD Lampung Utara Muhammad Yusrizal,ST menerima aspirasi warga kelurahan Tanjung Seneng Kecamatan Kotabumi Selatan RT 4 LK I, Sabtu (9/3/2025) siang. Warga menginginkan adanya perbaikan jalan tepatnya di jalan lingkungan Kelurahan Tanjung Seneng yang sangat kurang baik.

Perwakilan warga yang di wakili Yusdi, Suardi dan Iin, diterima langsung oleh ketua DPRD Lampung Utara M.Yusrizal didampingi Wakil Ketua II DPRD Lampung Utara, Dedi Andrianto di rumah dinas jabatan ketua DPRD Lampung Utara.

Iin selaku warga Kelurahan Tanjung Seneng menyampaikan aspirasi mewakili warga RT 4 LK 1, bahwa warga setempat mengingkan adanya perbaikan jalan lingkungan gang lada 7 dan 6 RT 4 LK 1 tersebut karna sangat memprihatinkan.

” Proposal permohonan kami sudah lama kami kirimkan melalui kelurahan, kecamatan dinas perkim agar jalan lingkungan tersebut diperbaiki agar warga dapat melintasi jalan tersebut dengan aman, karna banyak warga lalu lalang kekebun melintasi jalan tersebut,” Ucapnya.

Senada, Yusdi yang turut dalam pertemuan tersebut, menyampaikan bahwa ketika musim penghujan seperti saat ini jalan tersebut sangat susah dilalui karna jalan terlalu licin dan menyebabkan kendaraan roda dua tergelincir.

” Jadi kami selaku warga sangat mengharapkan perhatian dari ketua DPRD Lampung Utara untuk menerima aspirasi kami, agar jalan lingkungan kami dapat cepat di perbaiki, terus terang pak ketua jalan tersebut sudah lama kami ajukan namun sampai saat ini belum terealisasi,” kata yusdi.

Pada kesempatan tersebut ketua DPRD Lampung Utara M.Yusrizal menerima dan mendengarkan aspirasi warga dengan baik dan seksama.

“ Kita dalam waktu dekat ini akan turun langsung melihat kondisi jalan tersebut, dan kita akan ajak dinas terkait untuk turut serta meninjau jalan tersebut,” Ujarnya.

Yusrizal juga mengungkapkan, secara umum perbaikan jalan di sekitar kawasan kota diupayakan akan di perbaiki semua dikarenakan kota adalah wajah dari Lampung Utara, apalagi jika jalan tersebut menjadi akses warga untuk melakukan kegiatan peningkatan ekonomi warga, seperti di Jalan menuju kebun dan jalan guna angkut hasil dari usaha warga.

“ Saya agendakan untuk turun langsung melihat kondisi jalan, kita sama-sama berdoa agar aspirasi warga disana dapat segera terkabul oke, nanti saya telpon jika kita akan lihat kondisi jalan,” Katanya.

Yusdi dan Iin beserta kawan-kawan mengapresiasi sikap Ketua DPRD Lampung Utara, M.Yusrizal.

” Kami bisa bernafas lega karena aspirasi warga selama ini ditanggapi oleh pimpinan DPRD Lampung Utara yang akan langsung turun melihat kondisi jalan tersebut dalam waktu dekat,” Ungkap mereka bersamaan.

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Paripurna DPRD Lampung, Gubernur Papar Visi Lampung Maju dan Asta Cita

Redaksi LT

Published

on

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, didampingi Wakil Gubernur Jihan Nurlela menyampaikan pidato perdananya dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Lampung, Selasa (4/3/2025).

Dalam pidatonya, Gubernur Mirza menyampaikan bahwa Pembangunan Provinsi Lampung 5 tahun ke depan akan berkontribusi dalam pencapaian Visi dan Asta Cita pembangunan nasional.

Sejak awal kampanye kepada masyarakat Lampung, Gubernur Mirza dan Wakil Gubernur Jihan telah menetapkan visi yaitu “Bersama Lampung Maju Menuju Indonesia Emas”.

Menurut Gubernur, visi tersebut merupakan cita-cita yang harus diwujudkan bersama dan akan tercapai dengan kerja yang produktif, aktif, adaptif, inovatif, dan kolaboratif.

Gubernur Mirza menjelaskan, visi pembangunan tersebut dijabarkan kedalam kedalam 3 misi cita, yaitu :

1. Mendorong Pembangunan Ekonomi yang Inklusif, Mandiri dan Inovatif.
2. Memperkuat Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Produktif.
3. Meningkatkan Kehidupan Masyarakat Beradab, Berkeadilan, dan Berkelanjutan, serta Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif dan Berintegritas.

Provinsi Lampung akan menghadapi bonus demografi pada tahun 2030 dengan jumlah usia produktif mencapai 6,7 juta jiwa atau 68 persen. Kondisi tersebut, kata Gubernur, menjadi tantangan agar bonus demografi memberikan manfaat bagi kemajuan daerah dan sebaliknya, tidak menjadi beban bagi pembangunan.

Di sisi lain, potensi sumber daya alam yang cukup melimpah dan letak geografis yang strategis juga berpeluang sebagai magnet investasi yang mendorong pengembangan wilayah untuk menjadi pusat aktivitas kegiatan sosial-ekonomi, pariwisata, dan industri berskala nasional maupun global.

Di tengah potensi bonus demografi dan sumber daya alam tersebut, Gubernur Mirza mengungkapkan bahwa Provinsi Lampung masih menghadapi beberapa permasalahan pembangunan.

Antara lain, pertumbuhan ekonomi sebesar 4,57 persen (dibawah rata-rata nasional), tingkat kemiskinan sebesar 10,62 persen (diatas angka rata-rata kemiskinan nasional), tingkat pengangguran terbuka sebesar 4,19 persen, Indeks Pembangunan Manusia baru mencapai 73,13 (dibawah angka IPM Nasional).

“Memperbaiki kondisi ini, diperlukan upaya-upaya kolaborasi, peran pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Saya mengajak seluruh komponen pembangunan, khususnya Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Lampung untuk saling bahu-membahu bersama mewujudkan pembangunan di Provinsi Lampung,” kata Gubernur Mirza.

Gubernur selanjutnya mengutarakan bahwa pembangunan infrastruktur kedepan harus diprioritaskan, terutama dalam mendukung sektor sosial, pertanian dan ketahanan pangan. Selanjutnya, peningkatan kesejahteraan petani, melalui akses yang lebih baik terhadap teknologi dan pasar.

​​​​​Gubernur juga menegaskan dukungan nya terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan memberikan makanan sehat bagi anak-anak dan ibu hamil, sekaligus menggerakkan ekonomi lokal, tidak hanya meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga menciptakan perputaran ekonomi yang besar.

Di sektor pendidikan, Gubernur ingin memastikan agar setiap anak di Provinsi Lampung mendapatkan haknya atas pendidikan yang berkualitas. Menurutnya, pendidikan bukan hanya sekadar transfer pengetahuan saja, tetapi juga pembentukan karakter.

Pun demikian halnya di sektor kesehatan, Gubernur menginginkan masyarakat Lampung agar mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas,

Kemudian Gubernur menekankan pentingnya optimalisasi potensi lokal untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Kepada seluruh aparatur, Gubernur mengajak untuk berani melakukan evaluasi dan memperbaiki diri. Aparatur, kata Gubernur, harus mampu melayani masyarakat, bekerja keras dan tetap optimis mewujudkan harapan yang diinginkan untuk kemajuan masyarakat.

Di sisi lain, Gubernur juga berharap agar seluruh elemen masyarakat dapat berpartisipasi dalam pembangunan dengan cara menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban, serta memberikan masukan konstruktif dalam mendukung program pemerintah untuk perbaikan kehidupan masyarakat dan kemajuan daerah.

Continue Reading

Trending