Connect with us

Apa Kabar Lampung

Gubernur Ridho Konsisten Kampanyekan Gerakan Makan Ikan

Redaksi LT

Published

on

BANDAR LAMPUNG : Demi memenuhi kebutuhan protein masyarakat, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo terus mengajak masyarakat Lampung untuk gemar mengkonsumsi ikan.

Ajakan Gubernur tersebut disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Irwan S. Marpaung saat membuka lomba masak ikan, yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung bersama TP PKK Provinsi Lampung, Kamis (25/4/2019) di Halaman Kantor Gubernur.

Menurut Gubernur Ridho, seperti disampaikan Irwan S. Marpaung capaian angka konsumsi ikan Provinsi Lampung terus mengalami peningkatan setiap tahunnya dengan pertumbuhan sebesar 7,82 persen.

Di tahun 2018 angka konsumsi ikan Provinsi Lampung mencapai angka 33,05kg/kapita namun demikian angka tersebut masih rendah dibandingkan target nasional sebesar 54,49kg/kapita.

“Untuk itu, berbagai upaya strategis terus dilakukan oleh Pemprov Lampung, termasuk mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Germarikan) secara intensif agar dapat mendorong peningkatkan konsumsi ikan di Provinsi Lampung,” ujar Irwan.

Menurut Irwan, produksi perikanan tangkap didominasi oleh ikan hasil tangkapan perikanan laut (95,75%) dan sisanya dari perairan umum.

Sementara produksi perikanan tangkap sebesar 2018 mencapai 142.543 ton (perairan umum sebesar 6.054 ton dan produksi laut sebesar 136.489 ton).

Sedangkan untuk potensi lahan budidaya di Provinsi Lampung sebesar 325.330,27 hektar. Tercatat produksi perikanan budiaya tahun 2018 sebesar 160.582 ton. “Dengan sumberdaya yang melimpah tersebut, Lampung diharapkan dapat berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan protein hewani masyarakat Lampung,“ jelas Irwan.

Ketua TP PKK Provinsi Lampung Yustin Aprilani Ficardo yang diwakili Sekretaris PKK Provinsi Lampung Yunia Harun berharap kegiatan ini dapat meningkatkan angka konsumsi ikan sekaligus membangun kesadaran masyarakat Lampung untuk memilih ikan sebagai sumber protein utama dalam menu makanan keluarga.

“Saya berharap lembaga terkait dapat mendukung serta memprogramkan kegiatan yang berdampak pada konsumsi ikan. Sebab, tanggung jawab peningkatan konsumsi ikan masyarakat Lampung menjadi tugas kita bersama,” ungkapnya.

Yunia Harun berharap keberhasilan TP PKK Provinsi Lampung meraih Juara I pada Lomba Masak Ikan Tingkat Nasional Tahun 2018 I untuk Kategori Menu Kudapan dapat diperoleh kembali tahun ini.

Adapun jenis olahan makanan ikan yang dilombakan terbagi dalam tiga kategori yakni menu keluarga, menu balita juga menju kudapan. Peserta lomba berasal dari TP PKK Kab/Kota se Provinsi Lampung, Hotel, Restoran, Perguruan Tinggi, juga SMK. (Humas Prov Lampung)

100 % Indonesia

BERITA KEHILANGAN!!!

Alex BW

Published

on

By

Lampung : Ahmad Yopi warga perum jenganan sikep blok B 2 No. 19 RT/RW : 006/001 Kotabumi Selatan Lampung Utara

Telah kehilangan sebuah surat berharga berupa BPKB mobil Toyota Rush dengan Nopol BE 2230 JZ , BPKB tersebut diperkirakan terjatuh pada tanggal 10 Mei 2024 di seputaran Jalan Jendral Sudirman, Kota Gapura Kota Bumi, Lampung Utara.

Bagi saudara-saudara yang menemukan surat BPKB tersebut diatas, segera hubungi Ahmad Yopi di Nomor telepon : 081369089913 atau hubungi redaksi lampungtoday.com

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Hadiri FGD, Ketua Komisi IV DPRD Lamsel : Harus Mampu Minimalisir Kasus PPA

Avatar

Published

on

Lampung Selatan, LTD – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Selatan (Lamsel) menghadiri seremonial acara Focus Group Discussion (FGD) yang digagas pemerintah setempat.

Kegiatan berlangsung di Aula Sebuku rumah dinas Bupati Lampung Selatan, Jum’at (17/5/2024), mengusung tema mitigasi maraknya kasus perlindungan anak dan perempuan (PPA) serta penandatanganan pembaharuan kesepakatan bersama tentang penyelenggaraan orgen tunggal.

Secara resmi kegiatan melibatkan beberapa stake holder itu, dibuka oleh Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, dihadiri Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, Dandim 0421/LS Letkol Inf. Esnan Haryadi, serta penggiat hiburan orgen tunggal.

Dikesempatan pada acara tersebut, Saiful Azumar mewakili pimpinan DPRD Lampung Selatan mengatakan, dengan adanya FGD bukan sekedar seremonial melainkan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam hal pengurangan dan penanggulangan resiko kasus PPA.

“Kami juga berharap agar dinas PPA Lampung Selatan dapat mengedukasi, juga membentuk kesadaran, serta kesiapsiagaan dari masyarakat dan stakeholder Lampung Selatan untuk meminimalisir kasus sebaik mungkin,”pungkasnya. (Rls)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Konten Ummu Hani Terkesan Menyudutkan dan Bermuatan Politik, Ini Kata Ketua GML

Avatar

Published

on

LAMPUNG SELATAN, LTD – Konten kreator Ummu Hani asal Lampung sering membuat video maupun foto tentang beberapa ruas jalan rusak di wilayah Lampung Selatan mendapat sorotan organisasi masyarakat (ormas).

Seperti baru – baru ini Ummu sempat membuat unggahan video dan foto tentang jalan rusak yang ada di Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Bintang di media sosial.

Menariknya Ummu ini, selalu melakukan pembuatan video di wilayah Kecamatan Tanjung Bintang,Tanjung Sari, Merbau Mataram saja, serta dalam videonya itu selalu bahasanya pihak pemerintah daerah yang salah, bahkan Bupati Lampung Selatan sempat di sebut dalam unggahan nya di dalam video content creatornya tersebut.

Hal ini membuat sejumlah element masyarakat dan ormas yang ada di Lamsel ikut angkat bicara Kamis 16/5/2024.

Seperti di sampaikan Rizal, ketua Gema Masyarakat Lampung (GML), yang mengharapkan Ummu sebagai konten kreator dalam menyampaikan pesan pada medsosnya untuk tetap gunakan bahasa yang tidak menjelekkan atau menyudutkan pihak tertentu.

“Alangkah baiknya penyampaian kritik dan saran itu kita sampaikan dengan cara yang santun dan simpatik, bahkan dengan cara seperti itu akan lebih baik hasilnya, orang yang melihatnya akan lebih banyak,” kata Rizal.

Selanjutnya Rizal mengatakan,bahwa pemerintah daerah itu juga perlu kritik, tapi kritik yang membangun, kritik yang dapat memajukan Lamsel.

Dilain sisi, berdasarkan cek dan ricek sejumlah media menemui beberapa warga sekitar pembuatan konten tersebut.

Di saat content creator tersebut membuat video sempat ditegur warga bersama aparat desa setempat, agar berhenti dalam membuat video sambil dalam kubangan. Bahkan warga sudah meminta untuk menghapus videonya.

“Namun apa jawaban Ummu selaku pembuat video ?. Kalau ini cuma untuk asik-asikan saja,” ujar warga setempat mewanti agar namanya tidak di publis.

Selain itu, warga sekitaran jalan rusak tersebut juga, mendapat informasi jalan tersebut sudah di anggarkan pemerintah daerah untuk di perbaiki. (Rls)

Continue Reading

Trending