Connect with us

Apa Kabar Lampung

Kepala Puskesmas Se Tuba Bakal di Roling

Redaksi LT

Published

on

Tulangbawang : Setelah sebelumnya mutasikan 171 Kepala Sekolah kali ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) memberikan signalemen jika pada agustus mendatang akan ada Mutasi Kepala Puskesmas (Kapus) se-Tulangbawang.

Kepala BKPP Tulangbawang Penli Yusli mengatakan walaupun saat ini pihaknya sedang konsentrasi melaksanakan lelang jabatan namun berdasarkan data yang sudah terverifikasi hampir seluruh Kapus menduduki jabatan lebih dari dua periode.

“Hampir rata-rata Kapus menjabat sudah puluhan tahun ini sangat berpengaruh terhadap pelayanan publik bidang Kesehatan,karena jika ASN dibiarkan menjabat puluhan tahun dalam satu jabatan maka ASN tersebut akan merasa Bosan sudah pasti akan berdampak terhadap kinerjanya artinya ini harus dikaji,jika dimungkinkan akan dilakukan mutasi,” terang Penli saat pelantikan Kepsek kemarin.

Menurut Penli, semestinya Dinkes harus pro aktif melihat apa yang sudah dilakukan oleh Disdik yang melakukan verifikasi terhadap kelayakan seluruh Kasek.

“Namun saya tidak pernah mendengar Dinkes melakukan pendataan ulang padahal itu penting supaya diketahui layak apa tidaknya menjadi seorang Kapus,” ujarnya.

Bahkan menurut Penli bukan saja sebatas itu akan tetapi sudah banyak juga yang menjabat lebih dari 10 tahun lebih Namun tidak sesuai dengan kriteria dan syarat syarat utama atau wajib yang harus di miliki oleh seorang Kepala Puskesmas.

“Padahal seharusnya setiap Kepala Puskesmas itu selain hanya boleh menjabat selama dua periode saja juga harus memiliki kelengakpan syarat syarat wajib seperti harus memiliki sertifikat khusus dari pusat juga harus di sertai surat kelayakan tetapi sampai sejauh ini kan jangankan memiliki kelengkapan berkas jabatan yang di pegangan saja sudah melebihi batas ketentuan,” bebernya.

Dimana Penli menerangkan besar kemungkinan hal tersebut terjadi lantaran pada tahun tahun sebelumnya OPD atau leading sektor terkait tidak pernah memberikan laporan ataupun mengusulkan kepada tim baperjakat untuk di lakukan penataan.

Sehingga akibatnya Lanjut Penli banyak sekali Kepala Puskesmas se Tulangbawang yang bukan saja sudah mengakar menduduki suatu jabatan pimpinan akan tetapi banyak juga seorang kepala Puskemas yang tidak layak Namun tetap di biarkan menjadi Kepala Puskesmas.

“Jadi hal inilah yang bisa atau sudah banyak membuat pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak maksimal bahkan tidak tepat sasaran lantaran Kepala Puskemas nya tidak terlalu paham akan aturan dalam melayani masyarakat,” terangnya.

Oleh karena itu Penli menjelaskan guna memaksimalkan program Bupati Tulangbawang khususnya dalam hal pelayanan di bidang Kesehatan se Tulangbawang maka dalam waktu dekat pihaknya bersama dengan leading sektor terkait akan melakukan pendataan dan veripikasi administrasi terhadap seluruh Kepala Puskesmas yang sedang aktip saat ini.

Sebab Sambung dalam bulan depan tepatnya di bulan agustus mendatang sesuai dengan rencana Bupati Winarti pihaknya akan melakukan perombakan ataupun resavel tehadap seluruh Kepala Puskesmas se Tulangbawang secara besar besaran.

“Karena begini sesuai kesepakatan bersama kami rencananya akan menerapkan sistem Jonasi juga terhadap tenaga medis kita, khsusunya tehadap Kepala Puskesmas yang ada saat ini selain akan kami roling jika massa periode nya memang sudah habis juga bagi Kepala Puskesmas yang aktip saat ini jika berkas administrasi kelayakan nya tidak sesuai bisa saja kami turunkan dari jabatannya,” jelansya.

Bahkan bila perlu Penli menambahkan bagi Kepala Puskesmas yang aktip jika kedapatan sudah melanggar aturan dari yang di tetapkan akan di kenakan sanksi tegas dari Pemkab Tulangbawang.

“Karena kalau sudah tahu salah mengapa tidak lapor atau memperbaiki diri, sebab Bupati berpesan jika pelayan publik khususnya di bidang kesehatan itu wajib di utamakan masuk skala prioritas jadi kalau ada yang tidak baik dalam memberikan pelayanan maka siap siap akan di kenakan sanksi berat diberhentikan atau mundur dari jabatanya,”tegasnya.

Sementara PLT kepala Dinas Kesehatan Fatoni sampai berita ini diturunkan belum bisa dihubunggi,yang bersangkutan sedang sibuk konsentarsi ikut lelang jabatan.

Apa Kabar Lampung

Wali Kota Eva Dwiana Resmikan Masjid Ar-Raudhoh di Komplek Taman Surapati

Redaksi LT

Published

on

Bandar Lampung, 1 Februari 2025 – Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meresmikan Masjid Ar-Raudhoh yang berdiri megah di Komplek Perumahan Taman Surapati, Labuhan Ratu. Masjid yang mengusung arsitektur khas Timur Tengah ini memiliki luas 13×13 meter dan dibangun sebagai fasilitas sosial serta umum oleh pihak pengembang PT Bumindo.

Pembangunan masjid ini memakan waktu hampir tiga tahun sebelum akhirnya diserahkan kepada masyarakat setempat pada hari sebelumnya. Dengan adanya serah terima tersebut, masjid ini kini resmi menjadi sarana ibadah bagi warga Perumahan Taman Surapati dan sekitarnya, baik untuk sholat lima waktu maupun kegiatan syiar Islam lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana mengapresiasi pembangunan Masjid Ar-Raudhoh dan berharap masjid ini dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan bagi masyarakat. Selain digunakan untuk ibadah sholat, ia juga mendorong agar masjid ini difungsikan sebagai Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) guna mendukung pembinaan keagamaan anak-anak dan remaja.

Sebagai tanda peresmian, Wali Kota Eva Dwiana menandatangani prasasti pendirian Masjid Ar-Raudhoh. Ketua Masjid, Muchlas Bastari, menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak pengembang yang telah menyelesaikan pembangunan serta kepada Wali Kota yang bersedia hadir untuk meresmikan masjid tersebut.

Peresmian ini menjadi momentum penting bagi warga Perumahan Taman Surapati untuk semakin aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial berbasis masjid.

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Pj Bupati Lampura Pimpin Rapat Persiapan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030

Alex BW

Published

on

By

Lampung Utara : Penjabat (Pj.) Bupati Lampung Utara, Drs. H. Aswarodi, M.Si., didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Utara, Drs. H. Lekok, M.M., memimpin Rapat Persiapan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Utara Periode 2025-2030 di Aula Siger, Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Utara.

Rapat ini dihadiri oleh para Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk Kepala Dinas Kominfo Lampung Utara, Gunaido Uthama, S.IP., M.H., serta Tim Transisi dan awak media.

Dalam arahannya, Pj. Bupati Aswarodi menekankan pentingnya koordinasi dan kesiapan seluruh pihak terkait guna memastikan prosesi pelantikan berlangsung dengan lancar, tertib, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Beliau juga meminta agar segala aspek teknis dan administratif dipersiapkan secara optimal.

“Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih adalah agenda penting bagi Kabupaten Lampung Utara. Kita harus memastikan semua persiapan berjalan optimal agar acara berlangsung dengan khidmat dan sukses,” ujar Pj. Bupati Aswarodi.

Sekda Drs. H. Lekok, M.M. menambahkan bahwa sinergi antara OPD sangat dibutuhkan agar setiap tahapan berjalan sesuai rencana.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Lampung Utara, Gunaido Uthama, S.IP., M.H., menyatakan kesiapan penuh Dinas Kominfo dalam mendukung kelancaran acara, khususnya dalam aspek publikasi dan dokumentasi.

“Kami siap mendukung penuh penyelenggaraan pelantikan ini, baik dari segi komunikasi, informasi, maupun dokumentasi. Kami akan memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang akurat dan transparan mengenai jalannya acara,” ujar Gunaido Uthama.

Rapat ini menjadi langkah awal dalam rangkaian persiapan pelantikan Dr. Ir. H. Hamartoni Ahadis, M.Si., dan Romli, S.Kom., M.H. sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lampung Utara Periode 2025-2030 yang akan datang.

(Diskominfo Lampung Utara)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Bupati Terpilih Radityo Egi Pratama Puji Gebyar Karang Taruna

Redaksi LT

Published

on

Lampung Selatan, Lampungtoday.com : Karang Taruna Kabupaten Lampung Selatan sukses menggelar Gebyar Karang Taruna 2025, di Lapangan Cipta Karya, Kalianda.

Gelaran yang merupakan bagian dari HUT Karang Taruna itu ditutup dengan acara Malam Grand Final Pemilihan Muli-Mekhanai Lampung Selatan 2025, Jumat malam (24/1/2025).

Selain pemilihan Muli-Mekhanai Lampung Selatan, acara Gebyar Karang Taruna 2025 yang telah berlangsung selama sepekan itu juga digelar pameran dan hiburan rakyat.

Malam Grand Final tersebut juga nampak dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan terpilih, Radityo Egi Pratama-M. Syafiful Anwar, Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan serta tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan itu, Radityo Egi Pratama mengapresiasi semua ide, gagasan dan inovasi yang tertuang dalam kegiatan Gebyar Karang Taruna Lampung Selatan tersebut.

Bupati Lampung Selatan terpilih yang biasa disapa Egi itu mengatakan, Karang Taruna merupakan garda terdepan dalam upaya pelestarian seni budaya yang ada di Lampung Selatan.

Karena menurutnya, Karang Taruna telah berinisiatif melaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat untuk membangkitkan kembali minat keterlibatan masyarakat dalam menjaga kelestarian budaya lokal.

“Secara tidak langsung, kegiatan ini mempromosikan wisata dan budaya yang menjadi satu. Acara-acara seperti ini harus kita dukung demi melestarikan budaya kita sekaligus mempromosikannya,” kata Egi saat memberikan kata sambutan.

Oleh karena itu, Egi berpesan kepada seluruh pemuda-pemudi Lampung Selatan untuk berani kritis dan berani mengeluarkan ide-ide dan gagasan demi kemajuan Lampung Selatan.

“Mari kita bersama-sama berani mengeluarkan ide-ide dan gagasannya demi untuk kemajuan Kabupaten Lampung selatan kedepan,” pesannya.

Egi juga menyampaikan, bahwa dirinya akan mendukung kegiatan Karang Taruna kedepan agar dapat rutin dilaksanakan. Dimana, melalui kegiatan itu diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi pemuda-pemudi dalam mengembangkan potensi daerah.

“Jadi nanti ke depan pemerintah daerah akan mensupport. Kita bikin acara yang lebih bagus, kita bikin acara yang lebih rutin. Melalui kegiatan seperti ini, anak-anak muda jadi lebih kreatif dan lebih mengenal budaya. Jadi ini adalah acara yang positif, untuk itu pemerintah harus hadir dan mendukung kegiatan positif seperti ini,” kata Egi. (Red/kmf)

Continue Reading

Trending