METRO : Kota Metro mendapat predikat Kota Layak Anak katagori Pratama di tahun 2019. Hal itu disampaikan Wakil Walikota Djohan, Rabu (5/2).
Dikatakannya, Kota Metro mendapatkan penilaian Kota Layak Anak di tahun 2017 dengan point 150, di 2018 naik pointnya menjadi 528, dan di tahun 2019 ini meningkat menjadi 823 point dengan meraih predikat Pratama.
Hal tersebut tak lain disebabkan peran pemerintah Kota Metro yang peduli terhadap Kota Layak Anak. “Banyak yang telah diperbuat Metro untuk menjadikan Kota Layak Anak ini dengan berbagai kebijakan,”ucapnya. Diantaranya: tersedianya Forum Anak tingkat Kota, Puskesmas ramah anak dan penyediaan fasilitas kebijakan dalam rangka pemenuhan hak-hak anak. “Dan ini akan terus ditingkatkan untuk mewujudkan Kota Metro sebagai Kota Latak Anak,”tambahnya.
Ia mengajak terus untuk berbenah dan memperhatikan serta mengimplementasikan semua hak anak melalui kebijakan program dan kegiatan secara langsung menyentuh hak anak, agar anak secara langsung merasakan mamfaatnya. “Anak merupakan investasi bagi setiap orang tua. Anak adalah generasi penerus bangsa dan keturunan,”tuturnya.
Untuk itu, anak harus benar-benar harus kita lindungi, rawat, jaga dan diperhatikan hak-haknya dari kewajibannya.
Dikatakannya, setiap anak mempunyai hak hidup, tumbuh berkembang dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
“Saya berharap anak-anak di Metro dapat terlindungi hak-hak mereka, sehingga mereka bisa tumbuh kembang dengan baik, memiliki akhlaq yang baik, kecerdasan intlektual dan berkembang sempurna tanpa merasa ada keterpaksaan, ketegangan, dan kekerasan yang akan merusak jiwa-jiwa murni mereka,”ujarnya. Selain itu juga orang tua diharapkan dapat menumbuh kembangkan potensi dari anak sesuai dengan minat fan bakatnya, menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, menghargai pendapat anak dan mencegah kekerasan terhadap anak serta menanamkan nilai-nilai ahklaq mulia kepada anak.
Reporter : Zuli
Editor : Redaksi