Connect with us

Apa Kabar Lampung

Rapat Evaluasi Pengembangan Kawasan Wisata Terintegritas Bakauheni

Redaksi LT

Published

on

Lampung Selatan, Lampungtoday – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto hadiri Rapat Evaluasi Kerjasama Pembangunan Kawasan Wisata Terintegrasi Bakauheni di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung, Jum’at (12/6/2020).
Rapat yang dihadiri oleh Gubernur Lampung Arinal Junaidi, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit, para Kepala Dinas/Instansi Pemerintah Provinsi Lampung terkait, Direktur Utama Hutama Karya (Persero) Bintang Perbowo, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, Direktur Utama PT. Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) Abdulbar M. Mansoer, dan Direktur PT. Aecom Indonesia (Persero) Utami Prastiana.
Direktur Utama PT.ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi dalam rapat tersebut mengatakan, Propinsi Lampung merupakan tempat yang sangat produktif dan perspektif untuk pariwisata. Hal tersebut akan sangat baik dan akan berpengaruh besar pada kehidupan ekonomi masyarakat Lampung, khususnya Lampung Selatan.
Dengan potensi wisata yang dimiliki, hal ini membuatnya untuk segera melakukan action agar rencana pembangunan kawasan wisata terintegrasi di Bakauheni segera terwujud.
“Apabila diizinkan, langkah pertama kami akan merevitalisasi Menara Siger untuk dijadikan Museum, Masjid dan juga Taman. Kami bisa mulai membenahinya dan mudah-mudahan pada Natal & Tahun Baru sudah bisa kelihatan hasilnya,” ujar Ira Puspadewi penuh keyakinan.
Sementara itu, Direktur Utama PT. Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) Abdulbar M. Mansoer menjelaskan bahwa pihaknya sudah beberapa kali melakukan survey lapangan di daerah yang akan dibangun.
“Kami sudah melakukan beberapa kali survey lapangan dan pada prinsipnya kami siap membantu pemerintah dan masyarakat Lampung untuk pengembangan Kawasan Wisata Bakauheni Terintegrasi dengan baik dan kedepannya Bakauheni akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK),”ujar Abdulbar.
Pada bagian lain, Direktur Utama Hutama Karya, Bintang Perbowo dalam kesempatan tersebut menjelaskanan bahwa pemerintah pusat berencana akan membangun Transportasi Kereta Api serta mengkaji pengembangan perluasan jalan tol, terutama yang memiliki kawasan wisata seperti kawasan wisata Pahawang.
“Saya sangat mendukung, karena dengan adanya Kawasan Wisata Terintegrasi karena lebih memudahkan para investor untuk mengembangkan kawasan tersebut sehingga kedepannya memberikan dampak ekonomi yang positif untuk masyarakat sekitarnya,” kata Danang.
Sedangkan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol, Danang Parikesit sangat mendukung adanya Kawasan Wisata Terintegrasi Bakauheni sehingga kedepannya nanti akan lebih memudahkan para investor untuk mengembangkan kawasan tersebut.
“Yang perlu kita waspadai adalah Tata Ruang Pengembangan Kawasan Wisata. Jangan sampai menjadi persoalan dimasa depan, misalkan terjadinya Reklamasi Pantai, kami tidak menginginkan hal tersebut karena jelas akan merugikan para Nelayan Lampung Selatan,” tegas Nanang.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menuturkan, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan sangat mendukung Pengembangan Kawasan Wisata Bakauheni terintegrasi. Akan tetapi Nanang meminta semua pihak untuk berpedomam pada Tata Ruang Pengembangan Kawasan Wisata, hal ini agar tidak menjadi persoalan dikemudian hari.
“Kami juga sebagai Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan tidak ingin hanya menjadi penonton. Kami ingin ada sesuatu yang dapat dinikmati oleh masyarakat sekitar,” imbuh Nanang.
Menanggapi permintaan Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi selaku menyqtakan setuju dengan permintaan Ira Puspadewi.
Saya setuju. Silahkan saja dimanfaatkan lahan kawasan Menara Siger,”kata Arinal.
“Akan tetapi, kita yang hadir disini perlu bicarakan hal ini lebih dalam. Saya tidak ingin masyarakat saya, khususnya yang di Lampung Selatan menjadi masyarakat yang dirugikan dan hanya menjadi penonton saja,” Ucapnya.
Lahan yang tersedia 200 Hektar, apa bila masih kurang, akan saya bicarakan dengan para pemilik lahan untuk dikembangkan,” jelas Arinal. (eko/kmf)

Apa Kabar Lampung

Ribuan Kordes RBU Siap Kawal Pemenangan Mirza-Jihan

Alex BW

Published

on

By

Lampung Utara : Ketua Umum Rumah Besar Ulama (RBU) Lampung, Rumadi Setiawan alias Gus Wawan menginstruksikan kepada seluruh Koordinator Desa (Kordes) RBU di setiap Kabupaten yang ada di Provinsi Lampung untuk lebih kompak dan kerja keras dalam mengawal dan memenangkan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Lampung nomot urut 2, Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela.

Hal itu disampaikan Gus Wawan usai mengunjungi sejumlah Kordes dan Korcam di Kabupaten Way Kanan, Lampung Utara, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat (TBB), Lampung Tengah, Lampung Timur dan kota Bandar Lampung, Sabtu (12/10/2024).

” Inilah gerakan akar rumput yang ada di Rumah Besar Ulama. Kami bangga, sudah ribuan kordes RBU terbentuk, yang siap bersama memenangkan Cagub nomor urut 2, Iyai Mirza dan Jihan dalam Pilkada serentak 2024,” Kata Gus Wawan yang didampingi Sekretarisnya, Ustadz Yazid.

Lebih lanjut, Gus Wawan juga meminta kordes agar lebih intens mensosialisasikan Mirza dan Jihan ke masyarakat akar rumput, terutama tentang program keagamaan yang telah disepakati oleh Cagub Lampung Mirza-Jihan melalui 8 (delapan) poin komitmen bersama RBU, diantaranya
:
1. mewujudkan Lampung bebas buta aksara Hijaiyah.

2. mendorong DPRD agar terbentuknya Perda Diniyah dan Perda Pondok Pesantren.

3. beasiswa untuk santri pesantren.

4. dana hibah ataug dana abadi untuk pondok pesantren.

5. membangun wisma ulama dan pemondokan para kiai.

6. mewujudkan kemandirian dan pemberdayaan pondok pesantren.

7. umroh bagi pengurus pondok pesantren dan santri.

8. insentif untuk kiai dan pimpinan pondok pesantren.

Pada kesempatan kunjungan ke Lampung Utara, Gus Wawan menyambangi tiga lokasi posko, yakni di Kecamatan Abung Pekurun, Kecamatan Tanjung Raja dan Kecamatan Abung Tengah .

” Di Lampung Utara, posko pemenangan RBU menempati rumah dari ketua kordes di masing-masing desa. Posko tersebut akan menjadi pusat komunikasi pemenangan Mirza-Jihan di tingkat desa,” Ucapnya.

” Nanti di tiap posko akan menjadi koordinator penentuan saksi atau pengawas cadangan untuk setiap TPS, mereka akan mengawal suara Mirza-Jihan, sekaligus mengantisipasi bila munculnya kecurangan,” Imbuh Gus Wawan.

Gus Wawan mengatakan pihaknya optimis, RBU di Kabupaten mampu menyumbangkan suara untuk pemenangan Mirza-Jihan.

” Kami siap memenangkan Mirza-Jihan sebagai Gubernur dan Wakil Gubemur di Lampung,” tegas Gus Wawan.

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Kasus Camat Bawa Ratusan Banner Paslon Bupati Pesawaran Naik ke Penyidikan

Redaksi LT

Published

on

Lampung – Kasus Pidana Pemilu dengan terlapor Camat Negeri Katon, Enggo Pratama kini ditangani Polres Pesawaran. Kasus ini naik ke tingkat penyidikan.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan pihaknya masih bekerja dalam proses penyidikan kasus tersebut.

“Laporan dari Gakkumdu telah diterima Polres Pesawaran. Kasusnya sudah naik ke tahap penyidikan dan saat ini tim penyidik masih melakukan langkah-langkah penyidikan terhadap kasus tersebut,” katanya, Sabtu (12/10/2024).

Umi menerangkan, pihaknya mempunyai waktu 14 hari untuk memproses kasus tersebut hingga dinyatakan berkas perkaranya lengkap.

“Polres Pesawaran mempunyai waktu maksimal 14 hari ditambah 6 hari untuk melengkapi berkas perkaranya sehingga dinyatakan P21 oleh Kejaksaan,” jelas dia.

Sebelumnya, Camat Negeri Katon, Enggo Pratama dinyatakan melanggar netralitas ASN oleh Sentra Gakkumdu Kabupaten Pesawaran pada Pilkada 2024.

Keputusan ini diambil setelah Enggo dilaporkan oleh elemen masyarakat karena mobil dinasnya kedapatan membawa 240 banner serta 41 kaos bergambar salah satu Palson Bupati Pesawaran.

Peristiwa ini sendiri terjadi pada Jumat (5/10/2024) di Kantor Camat Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran.

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Mobil Dinas Belum Dikembalikan, DPRD Kejar Pengembalian Aset

Redaksi LT

Published

on

LAMPUNG SELATAN, LTD : DPRD Kabupaten Lampung Selatan saat ini tengah gencar melakukan penarikan aset milik daerah yang dipinjamkan para anggota dewan. Hal ini menyusul berakhirnya masa jabatan sebagian anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan periode 2019-2024.

Salah satu aset yang menjadi fokus penarikan adalah kendaraan dinas.

Namun saat sudah tidak terpilih lagi, mereka diminta untuk mengembalikan aset daerah itu. Pihak Sekretariat dewan bahkan sudah memberikan tenggat waktu pengembalian. Hanya saja, sampai waktu yang ditentukan pun, sebagian anggota dewan belum juga mengembalikan.

PP Nomor 01 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017, tentang hak keuangan dan administrasi pimpinan dan anggota DPRD menyebutkan dalam hal Pimpinan DPRD berhenti atau berakhir masa jabatan, rumah negara dan perlengkapannya serta kendaraan perorangan dinas wajib dikembalikan dalam keadaan baik kepada Pemerintah Daerah sejak tanggal penetapan pemberhentian masa jabatan.

Menurut bagian Sekretariatan DPRD Kabupaten Lampung Selatan menyatakan, hingga saat ini masih ada kendaraan dinas anggota DPRD yang belum mengembalikan.

Penarikan aset ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kelengkapan aset daerah.

“BPK telah mengingatkan kami untuk segera melakukan inventarisasi dan penarikan aset-aset yang dipinjamkan kepada para pejabat,” imbuh salah satu pegawai di DPRD Lampung Selatan.

Sementara dari pantauan di lapangan, usai dilantik sebagai Anggota DPRD Lampung Selatan pada 19 Agustus 2024 lalu, Politikus Gerindra Erma Yusneli selaku Ketua DPRD Lampung Selatan sementara masih menggunakan kendaraan pribadi.

Saat media ini mencoba mengkonfirmasi Erma Yusneli melalui pesan WhatsApps , apakah sudah mendapatkan kendaraan dinas , anggota dewan dari dapil Natar ini mengaku jika kendaraan dinas untuk dirinya masih diperbaiki dan saat ini baru dapat tunjangan transportasi.

” Sementara ini saya sy dapat tunjangan transportasi. Karena kendaraanya masih diperbaiki,” jawabnya seraya tesenyum kecil.

(Rls)

Continue Reading

Trending