Connect with us

Metro

Rapat Paripurna DPRD Tentang Pandangan Umum Fraksi-fraksi Penyampaian Raperda Pertanggungjawaban

Redaksi LT

Published

on

METRO  :  DPRD Kota Metro melakasanakan Rapat Paripurna tentang Pandangan Umum Fraksi-fraksi atas Penyampaian Raperda Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD tahun 2021, dan Jawaban Walikota Metro Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi, yang berlangsung di Ruang Sidang DPRD setempat, pada Selasa (5/7/2022).

 

Rapat Paripurna yang dihadiri oleh 21 orang anggota dari 25 anggota DPRD Kota Metro tersebut, Yulianto secara kolektif mewakili 6 fraksi-fraksi DPRD Kota Metro yakni Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDIP Perjuangan, Fraksi PKS, Fraksi Nasdem dan Fraksi PAN atas rancangan peraturan Daerah Kota Metro menyampaikan 7 jenis laporan keuangan pokok yang telah dilaporkan Walikota Metro.

 

Laporan tersebut adalah laporan realisasi anggaran, laporan perubahan saldo anggaran lebih, laporan operasional, laporan perubahan ekuitas, neraca, laporan arus kas, dan catatan atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2021.

 

Enam fraksi juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK RI dengan harapan hal itu dapat menjadi pemacu semangat untuk berbuat yang lebih baik lagi pada masa yang akan datang, selain itu juga diharapkan agar opini WTP memiliki korelasi linier dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Metro.

 

Dalam pandangan tersebut, Yulianto memaparkan laporan realisasi APBD TA. 2021, dari total target pendapatan daerah sebesar 911,7 milyar, sampai dengan akhir tahun 2021 pendapatan dapat direalisasikan sebesar 938,6 milyar rupiah, atau terealisasi sebesar 102,94 persen, yang terdiri atas PAD yang terealisasi sebesar 124,15 persen, pendapatan transfer terealisasi sebesar 96,02 persen, dan lain-lain pendapatan yang sah terealisasi sebesar 101,20 persen.

 

Keenam Fraksi juga menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah tidak menyampaikan data secara subjektif dengan memberikan perbandingan dengan data pemerintah provinsi melainkan secara objektif mengkomparasikannya dengan data pemda kab/kota lain di Provinsi Lampung, seperti data tentang kemiskinan di mana Metro dengan angka 8,93% berada dibawah Mesuji sebesar 7,54% juga berada di bawah Tulang Bawang Barat 8.32%, juga mengenai angka pengangguran Metro ranking 4 pengangguran terbesar di Provinsi Lampung.

 

Ditegaskan Yulianto, Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pemerintah Daerah juga perlu melakukan upaya optimalisasi pemanfaatan aset tanah dan bangunan yang dapat menjadi tambahan sumber PAD yang ada, pada sektor pendapatan daerah yang bersumber dari PAD tahun 2021 pendapatan dari PAD ini berhasil mencapai 124,5%, dari target 220,5 milyar rupiah, terealisasi sebesar 273, 8 milyar rupiah.

 

Apabila ditinjau secara rinci Laporan Realisasi Anggaran menurut urusan pemerintahan daerah, keenam fraksi memberikan catatan pada beberapa dinas yang belum maksimal dalam capaian pendapatannya.

 

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, PAD yang bersumber dari retribusi pemakaian kekayaan daerah hanya mencapai 11 %, dan pada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, PAD dari retribusi tempat rekreasi dan olahraga hanya mencapai 23,82 %.

 

“Realisasi pencapaian yang sangat minim ini kiranya mendapatkan atensi khusus dari Walikota Metro, perlu evaluasi yang mendalam karena pada tahun sebelumnya, pendapatan dari retribusi ini juga tidak bisa diraih secara optimal,” ujarnya.

 

Pada kesempatan yang sama Walikota Metro Wahdi menyampaikan jawaban terhadap pandangan umum dari fraksi-fraksi DPRD Kota Metro serta mengucapkan terima kasih atas saran dan masukan terkait pendapatan dan belanja.

 

Dijelaskannya, dampak peningkatan sarana prasarana, jalan, internet dan lampu penerangan jalan yang sudah dianggarkan setiap tahunnya pada Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo tentunya di tahun 2022 ini akan di tingkatkan kembali kualitasnya, pelaksanaan program kreatif  yang sudah mulai dikembangkan potensinya dan di tahun 2022 akan disempurnakan kembali.

 

“Kami sependapat dengan anggota dewan untuk terus melakukan upaya optimalisasi pemanfaatan aset tanah dan bangunan Pemerintah Kota Metro yang dapat meningkatkan PHD, demikian juga terhadap pencapaian retribusi tempat rekreasi dan olahraga yang dikelola oleh Dinas Pemuda Olahraga dan pariwisata memang masih belum optimal hal tersebut terjadi terkait formulasi bentuk yang tepat untuk meningkatkan pendapatan asli daerah,” ungkap Walikota.

 

“Selanjutnya terkait dengan beberapa saran yang disampaikan Pemerintah Kota Metro akan mengimplementasikan prioritas daerah yang tertuang dalam RPJMD Tahun 2022 akan meningkatkan kualitas pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan drainase,” tambahnya.

 

Turut hadir pada Rapat Paripurna tersebut, Ketua dan Wakil ketua DPRD beserta 21 Anggota, Forkopimda, Sekda, OPD se-Kota Metro, serta Camat dan Lurah se-Kota Metro.( ADV)

 

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Metro

Pembentukan Komunitas Desa Peduli Tuberkulosis di Desa Ganti Warno

Zuli Ardiansyah Zuli

Published

on

Lampungtoday.com LAMPUNG TIMUR– Dalam rangka

meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit tuberkulosis (TB) serta upaya pencegahan dan pengobatannya, Desa Ganti Warno, secara resmi membentuk Komunitas Desa Peduli Tuberkulosis (TB),Rabu (04/12/2024).

 

Pembentukan komunitas ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya deteksi dini, pengobatan yang tepat,serta memberikan dukungan kepada pasien TB di desa tersebut.

 

Acara peluncuran komunitas ini dilaksanakan di Balai Desa Ganti Warno dengan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk kepala desa, perangkat desa, tokoh masyarakat, tenaga medis,

serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur dan organisasi kesehatan setempat.

 

Sekretaris Desa Ganti Warno Alex Royadi menyatakan,bahwa penyakit TB masih menjadi tantangan besar di banyak daerah, termasuk di Desa Warno.

 

 

“Pembentukan komunitas ini diharapkan bisa meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cara pencegahan dan pengobatan TB, serta mengurangi stigma yang seringkali menghalangi

pasien untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan,” harapnya.

 

Alex Royadi juga menjelaskan Komunitas ini juga akan berfungsi sebagai wadah informasi dan komunikasi yang menghubungkan masyarakat dengan fasilitas kesehatan setempat.

 

“Serta sebagai media untuk memberikan dukungan emosional dan sosial kepada pasien TB dan keluarga mereka,” jelasnya .

 

Selain itu, komunitas ini juga akan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan program-program penyuluhan, pemeriksaan kesehatan gratis, serta kegiatan lainnya yang mendukung penanggulangan TB.

 

Lanjutnya ,komunitas ini juga akan mengadakan pertemuan rutin setiap bulan untuk mengevaluasi program yang telah dilaksanakan, serta merencanakan langkah-langkah selanjutnya dalam penanggulangan TB di desa Ganti Warno.

 

“Pembentukan komunitas ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Inisiatif Lampung Sehat Lampung Timur, yang menyambut baik inisiatif desa untuk berperan aktif dalam penanggulangan TB,”tegasnya.

 

 

Kepala SSR ILS Lampung Timur Meiwan fatoni mengungkapkan, langkah ini adalah contoh nyata bagaimana kesadaran masyarakat dapat menjadi kekuatan besar dalam upaya pemberantasan TB.

 

“Kami mendukung penuh dan siap bekerja sama dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh komunitas ini,”ungkapnya.

 

Meiwan juga mengatakan dengan adanya Komunitas Desa Peduli TB ini, diharapkan kasus TB di Desa Ganti Warno dapat ditekan, serta masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan menjalani pengobatan yang sesuai agar penyakit TB dapat teratasi secara tuntas.

 

 

“Tentang Desa Ganti Warno:Desa Ganti Warno adalah sebuah desa yang terletak di Kabupaten Lampung Timur, yang memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan warganya melalui berbagai program kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. Desa ini kini berfokus pada penanggulangan penyakit menular, termasuk tuberkulosis, dengan membentuk Komunitas Desa Peduli TB sebagai langkah proaktif dalam mencapainya,”tutupnya.

 

Struktur Organisasi Komunitas Desa Peduli TB

Sebagai bagian dari pembentukan komunitas ini, telah disusun struktur organisasi yang

melibatkan berbagai pihak dalam rangka menciptakan program kerja yang efektif. Struktur

organisasi tersebut adalah sebagai berikut:

Struktur Organisasi Komdes Bebas TB Gantiwarno:

Ketua: Sugeng

Sekretaris: Wahyunianto

Bendahara: Siti Nurjanah

Divisi Penyuluhan dan Advokasi:

Ketua divisi: Hesti

Anggota: (Lia Efriana, Eka Yuniati, Sulistiana, Yuliana, Dwi Kurniasari)

Divisi Ekonomi dan Fundraising:

Ketua divisi: Apri Hendrianto

Anggota: (Bainal Maliki, Asbiri, Ladi Yanto, Sarman)

Divisi Hubungan Masyarakat:

Ketua divisi: Sumiyono

Anggota: (Suheri, Dwi Andriyanto, Sri Rahayu, Dwi Apriyanti)

Divisi Media:

Ketua divisi: Habibah

Anggota: (Wahid Nasrudin, Tardi, Slamet Riyadi, Kusumo Wardana).(Red)

Continue Reading

Metro

Rekapitulasi KPU Metro: Tingkat Partisipasi Tinggi, Bambang-Rafieq Unggul

Zuli Ardiansyah Zuli

Published

on

Lampungtoday.com METRO- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro telah menyelesaikan tahapan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota 2024. Proses ini berlangsung pada Senin, 2 Desember 2024, bertempat di Aidia Grande Hotel.

 

Rekapitulasi ini merupakan kelanjutan dari tahapan pemilu yang sebelumnya telah dilakukan di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan kecamatan. Dari hasil pleno, tercatat jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Metro sebanyak 131.482 orang.

Dari jumlah tersebut, total suara yang masuk mencapai 97.419, terdiri dari 93.640 suara sah dan 3.779 suara tidak sah. Tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 ini tergolong tinggi, menunjukkan antusiasme warga Metro dalam menentukan pemimpin daerah mereka.

 

Hasil rekapitulasi menunjukkan pasangan Hi. Bambang Iman Santoso dan M. Rafieq Adi Pradana unggul dengan perolehan suara sebanyak 56.385 suara sah. Pasangan ini berhasil mengungguli pesaingnya, Wahdi Siradjuddin dan Qomaru Zaman, yang hanya memperoleh 37.255 suara sah.

 

Kemenangan pasangan Bambang-Rafieq disinyalir didukung oleh program-program yang mereka tawarkan selama masa kampanye, yang dinilai relevan dengan kebutuhan masyarakat Kota Metro.

 

Ketua KPU Kota Metro, Erzal Syahreza Aswir dalam sambutannya, menyampaikan bahwa proses rekapitulasi ini berjalan lancar tanpa hambatan. Selanjutnya, hasil rekapitulasi akan diteruskan ke KPU Provinsi Lampung untuk diverifikasi dan ditetapkan secara resmi.

 

“Rekapitulasi ini adalah bagian penting dari tahapan Pilkada. Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses,” ujar Erzal.

 

Dengan hasil ini, pasangan Bambang Iman Santoso dan M. Rafieq Adi Pradana berpeluang besar untuk ditetapkan sebagai Walikota dan Wakil Walikota Metro terpilih, menunggu pengesahan resmi dari KPU.

 

Tingginya angka partisipasi pemilih mencerminkan semangat demokrasi yang kuat di Kota Metro. Banyak pihak berharap, pemimpin terpilih dapat membawa perubahan positif dan mewujudkan program-program yang telah dijanjikan selama masa kampanye.

 

Pilkada 2024 di Kota Metro menjadi salah satu barometer keberhasilan demokrasi di tingkat daerah. Kini, masyarakat menantikan hasil final dari proses penetapan resmi oleh KPU. (*)

Continue Reading

Metro

Wahdi Titip Kepentingan Rakyat Metro ke Bambang-Rafieq

Zuli Ardiansyah Zuli

Published

on

Lampungtoday.com METRO – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Wali Kota Metro, H. Bambang Iman Santoso dan Dr. M. Rafieq Adi Pradana menyambangi kediaman dr. Wahdi di Lamban Agung, Taman Metro Indonesia Indah (TMII), Jl. Pattimura, Kelurahan Banjarsari, Metro Utara, Jum’at (29/11/2024).

Dari pantauan media, rombongan Bambang-Rafieq hadir ke Lamban Agung dengan didampingi belasan anggota tim pemenangan Metro Maju Bersama Bambang-Rafieq (Mubaraq) sekitar pukul 14.00 WIB.

Kedatangan Bambang-Rafieq beserta rombongan disambut antusias oleh Wahdi-Qomaru beserta tim pemenangannya.

Dalam kesempatan itu, Wahdi menyampaikan bahwa kedatangan Calon Wali dan Wakil Wali Kota Metro terpilih itu di hari yang mulia.

“Hari ini hari Jum’at, hari yang mulia. Tanggalnya juga tanggal 30 di bulan November, akhir daripada bulan November,” kata Wahdi kepada awak media.

“Saya di rumah kedatangan saudara saya Pak Haji Bambang Iman Santoso bersama Nakan saya, Rafieq. Tentunya mengucapkan terimakasih bahwa kita telah menjalankan satu peristiwa besar yaitu peristiwa demokrasi, untuk kepentingan masyarakat Kota Metro,” imbuhnya.

Dirinya juga mengajak Bambang-Rafieq beserta seluruh timnya untuk bersama menjaga kondusifitas di bumi Sai Wawai.

“Untuk itu kita jaga sekali lagi kondusifitas di kota Metro, kita buat Kota Metro lebih hebat lagi bersama pemimpin yang besok akan dirilis,” ucapnya.

Dalam diskusinya, Wahdi juga pendukung penuh seluruh program yang akan dikerjakan oleh Bambang-Rafieq selama memimpin Metro ke depan.

“Saya titip program-program mana yang bagus dilanjutkan, yang belum baik ditingkatkan dan yang tidak baik silakan ditinggalkan,” terangnya.

Wahdi bahkan mengajak seluruh masyarakat Kota Metro untuk mendukung Bambang-Rafieq selama memimpin Bumi Sai Wawai.

“Sekarang ini belum dirilis oleh KPU, kalau besok sudah dirilis oleh KPU, masyarakat Kota Metro harus mendukung siapa saja yang memimpin Kota Metro Bumi Sai Wawai yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Calon Walikota Metro terpilih, H. Bambang Iman Santoso mengaku akan bersama-sama Wahdi membangun kota metro yang lebih baik di masa mendatang.

“Seperti apa yang disampaikan beliau tadi, insyaAllah kami akan tetap bersama-sama beliau membangun kota metro yang lebih baik kedepan,” tandasnya. (Red)

Continue Reading

Trending