Pesisir Barat : Setelah unggul dalam kontestasi Pemilihan Peratin (Pilratin) atau Pemilihan Kepala Desa di Pekon (Desa) Negeri Ratu Ngambur, Kecamatan Ngambur satu hari yang lalu, Rabu (27/07/2022).
Peratin terpilih Hazairin Abi (49) mengatakan ” Syukur Alhamdulillah, masyarakatnya masih memberikan kepercayaan kepadanya untuk tetap memimpin masyarakat di Pekon atau Desanya selama enam tahun ke depan, ” ujarnya saat ditemui di kediamannya, pada Kamis (28/07).
” Amanah yang masih dipercayakan oleh masyarakat kepadanya ini juga tidak akan bisa terealisasi secara maksimal dan optimal tanpa dukungan sepenuhnya dari masyarakat dalam membangun Pekon, ” ungkapnya. ”
” Hazairin Abi mengimbau dan mengajak masyarakat agar mari bersama – sama membangun Pekon yaitu dengan mengolah potensi – potensi yang ada di Desa, agar nantinya masyarakat bisa menjadi lebih sejahtera, ” harapnya.
” Pekon Negeri Ratu Ngambur ini memiliki Enam Dusun (Pemangku), diantaranya, Dusun Negeri Ratu Induk, Dusun Way Batang, Dusun Cahya Negeri, Suka Negeri, Banjar Cahya Negeri dan Dusun Banjar Negeri, ” ungkapnya.
” Pekon Negeri Ratu Ngambur ini juga merupakan Pekon Induk dari sembilan Pekon yang ada di Kecamatan Ngambur, karena semua aktifitas perdagangan jual beli komoditas yang ada terpusatkan di Pekon ini, ” tegasnya.
” Banyak potensi Di Pekon Negeri Ratu Ngambur ini, seperti potensi perkebunan, potensi pariwisata dan potensi pertanian tanaman pangan jenis padi, ” ungkapnya.
” Dari Enam Dusun (Pemangku), ada dua Dusun yang memiliki potensi perkebunan kelapa, dan ini merupakan komoditas unggulan dari Pekon ini, ” ungkapnya.
” Komoditas unggulan perkebunan kelapa tersebut terdapat di Dusun Negeri Ratu Induk dan Dusun Way Batang, ” tambah Hazairin Abi.
” Sedangkan ke empat Dusun lainnya itu juga memiliki potensi unggulan, seperti perkebunan jenis pisang, ” ujarnya.
” Di empat Dusun atau Pemangku tersebut, ada beberapa jenis perkebunan pisang yang ditanam oleh masyarakat saya, seperti pisang kepok, pisang ambon dan perkebunan pisang rames, ” tambahnya.
” Selain itu, di setiap Dusun atau Pemangku yang ada di Pekon atau Desa ini, terdapat potensi pertanian tanaman pangan jenis padi, ” jelasnya.
” Untuk potensi pariwisata, disini juga ada lokasi wisata pinggir pantai, umumnya pada hari libur, lokasi wisata ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat, ” ujar Hazairin Abi.
” Saya juga sedang mencari cara, bagaiman agar potensi wisata yang ada di Pekon ini nantinya juga bisa lebih ramai lagi dikunjungi, baik dari masyarakat Pekon sendiri dan masyarakat Pekon tetangga, ” ujarnya.
” Harapan saya dengan sering dikunjunginya objek wisata pantai di Pekon ini, bisa juga nantinya akan tercipta peluang – peluang usaha dan pekerjaan, khususnya bagi masyarakat yang di sekitar objek wisata pantai ini, ” tutup Hazairin Abi. (Indra/Red).