Bandar Lampung
Ketua DPRD Mingrum Gumay Terima dan Berdialog dengan Pengunjuk Rasa Gedor

REAKSI.CO.ID– Menyusul penetapan pemerintah atas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa hari lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung menerima perwakilan pengunjuk rasa dari kelompok yang menamakan diri ‘Gedor 809’ atau Gerakan Driver Online R2 dan R4 Lampung yang melaksanakan unjuk rasa pada Kamis (8/9/22).
Ketua DPRD Mingrum Gumay didampingi beberapa anggota DPRD lainnya yaitu; Yozi Rizal, Ade Utami Ibnu, Budiman AS, Deni Ribowo, Yanuar Irawan, Vitorio Dwison, Budi Condrowati, Sahlan Syukur, Lesty Putri Utami dan AR Suparno menerima 4 (empat) tuntutan atau aspirasi pengunjuk rasa yang disampaikan di ruang Rapat Komisi DPRD Lampung.
Selain itu, dari perwakilan Pemerintah Provinsi Lampung juga hadir Kaban Kesbangpol M. Firsada, Kadis Tenaga Kerja Agus Nompitu, Kadis Kominfotik Ganjar Jationo, dan Kabid pada Dinas Perhubungan Hidayat.
Perwakilan driver ojek online yang menggelar aksi demonstrasi di bawah guyuran hujan, lalu diterima Ketua dan beberapa Angota DPRD dilanjutkan dengan dialog.
Dalam dialog atau audiensi tersebut DPRD Provinsi Lampung, menyatakan siap menindaklanjuti tuntutan driver ojek online. Hal yang diungkapkan pada dialog tersebut diantaranya usulan pengunjuk rasa agar di Lampung terdapat peraturan daerah yang mengatur transportasi online.
Gagasan ini kami sambut baik, kami juga akan mempelajari lebih jauh terkait penyusunan Perda ini. Tentunya perwakilan pengunjuk rasa juga dapat menyampaikan konsep atau pemikirannya secara lebih lengkap untuk dipelajari bersama,” ujar Mingrum.
Sebelumnya, terungkap dari penyampaian Ketua Gabungan Admin Shelter Pengemudi Ojek Online (Gaspol) Provinsi Lampung, Miftahul Huda, bahwa setidaknya terdapat empat aspirasi yang ia sampaikan untuk dapat diberikan solusi kedepannya.
“Namun yang pasti aspirasi yang kami sampaikan adalah dengan tegas menolak kenaikan harga BBM subsidi yang sangat memberatkan. Karena BBM adalah modal utama bagi kami dalam mencari rezeki sebagai pengemudi transportasi online,” katanya.
Selain itu, ia juga menyampaikan aspirasi atau permintaan kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk dapat memberikan subsidi dalam pembelian BBM bagi pengemudi transportasi online dengan mekanisme yang tepat sasaran.
“Kami juga minta pemerintah memperhatikan pengaturan zonasi dalam penentuan tarif dan kuota driver transportasi online berdasarkan kondisi riil daerah dimaksud,” tegasnya.
Adapun tuntutan terakhir yang disampaikan ialah meminta kepada pemerintah agar perusahaan aplikator dapat menetapkan batas biaya aplikasi potongan maksimal 10 persen dan tidak ditambah lagi dengan komponen biaya lainnya yang membebani konsumen.
“Lampung ini kan masuk zona 1 dengan tarif mininal Rp7.500. Tapi yang ditagih bisa mencapai Rp15.000 ke konsumen dan ini memberatkan konsumen. Dana ini diambil untuk biaya aplikasi,” kata dia.
Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Lampung, Mingrum Gumay, mengungkapkan jika aspirasi yang disampaikan oleh para driver ojek online akan segera ditindaklanjuti dan menjadi perhatian bersama.
“Apa yang menjadi masukan akan menjadi perhatian serius bagi kami, jadi ini serius bukan hanya basa basi. Kita akan seriusi hal ini. Jangan sampai ada persoalan yang diributkan sementara solusinya tidak ada. Mari sama-sama kita jaga kondusifitas daerah,” katanya.
Pada kesempatan tersebut Mingrum juga meminta kepada aparat TNI dan Polri untuk memberantas oknum yang menyalahgunakan kenaikan BBM bersubsidi berupa aksi penimbunan.
“Ketersediaan BBM bersubsidi ini harus tetap ada dan mencukupi. Jika ada penimbunan, siapa pun dia harus diberantas. Tidak ada toleransi bagi pelaku penimbunan, siapapun dia,” tegas Mingrum Gumay.
“Setelah ini, OPD terkait akan berdiskusi dengan teman-teman ojek online untuk menindaklanjuti apa yang menjadi aspirasi, misalnya terkait gagasan perlunya penyusunan peraturan daerah yang mengatur transportasi online di Lampung. Kita pelajari dan dalami bersama, juga dengan melibatkan teman-teman perwakilan dari ojek online,” pungkasnya (
Bandar Lampung
Habiskan 7 Miliar, Ada dugaan penyelewengan anggaran Perjadin di Kantor Bahasa Provinsi Lampung

BANDAR LAMPUNG—Sebelumnya media ini telah memberitakan adanya temuan anggaran miliaran yang diduga ada indikasi penyelewengan/mark up dalam beberapa kegiatan dan perlu dilakukan klarifikasi langsung terhadap pejabat berwenang.
Tercatat nilai anggaran yang diduga ada penyelewengan dari beberapa kegiatan yang di kelola oleh Kantor Balai Bahasa Provinsi Lampung. Salah satunya yakni anggaran Perjadin ( perjalanan dinas ) para pejabat hingga miliaran di tahun 2024.
Saat ditemui, Desi Ari Pressanti selaku Kepala Balai Bahasa Provinsi Lampung membenarkan prihal anggaran perjadin tersebut. Bahkan, dirinya menerangkan tentang tugas dan peran kantor bahasa Provinsi Lampung.
” Tugas utama adalah perlindungan dan kemasyarakatan bahasa dan sastra indonesia. Terkait kegiatan utama bahasa indonesia kami melakukan pembinaan OPD jadi mitra kerja. Kegiatan perjadin itu kegiatan didalam kota meliputi fullboard di hotel itukan budgetnya besar dan uang makan beda,” ungkap Desi saat di konfirmasi awak media, Kamis (13/02/2025) siang.
Kemudian, terkait anggaran perjadin senilai 1 miliar lebih, Desi membenarkan hal itu dan dirinya menjelaskan jika anggaran yang dikelola lebih kecil dibandingkan dinas/OPD dalam ruang lingkup sama yakni kemendikbud.
” Karena itu satu rangkaian kegiatan, fullboard di hotel. Tapi anggaran kami sangat kecil dari BGP dan BPMP. Anggaran dan fasilitasnya juga berbeda,” ujarnya.
Lalu, media ini juga mempertanyakan kegiatan para pejabat di Kantor Bahasa Provinsi Lampung, yang menggunakan anggaran untuk perjadin diluar kota.
” Kami juga melakukan penyuluhan bagi guru pendidik di Kabupaten/kota. Kami mengajarkan dipa di Metro. Anggaran itu meliputi kegiatan diluar kota juga,” imbuhnya.
Sementara itu, temuan media ini indikasi serta dugaan foya – foya anggaran oleh pihak Balai Bahasa Provinsi Lampung dari anggaran konsumsi dan belanja ATK hingga mencapai ratusan juta rupiah. Namun, dirinya menuturkan dan berdalih jika anggaran – anggaran tersebut sesuai peruntukkannya.
” Semua merangkap disitu, kan paket. Belanja ATK kita belikan dari sini dan berikan kepada peserta. Uang saku kita berikan, jadi kami punya standar kalau kegiatan fullday itu berbeda dengan fullboard. Apabila jumlah peserta banyak, tentu uang saku peserta menjadi banyak. Belum lagi transport peserta, kalau kami mengundang dari kabupaten ke Bandar Lampung, itukan berbeda kalau kami mengadakan kegiatan,” tuturnya.
Terakhir, Desi menjelaskan jika anggaran miliaran di tahun 2024 senilai Rp. 7.122.916.000, secara keseluruhan telah habis digunakan oleh Kantor Balai Bahasa Provinsi Lampung.
” Anggaran sudah habis, tapi enggak sampai tujuh miliar. Saya menjabat disini mulai 2022. Sebelumnya yang menjabat bu Eva,” pungkasnya.
Perlu diketahui, dugaan penyelewengan anggaran yang terindikasi korupsi meliputi beberapa kegiatan yang dikelola di tahun 2024 oleh Kantor Balai Bahasa Provinsi Lampung, sebagai berikut :
– Anggaran Perjalanan Dinas Rp. 1.187.610.000,-
– Anggaran pengadaan ATK Rp. 366.361.000,-
– Anggaran Fotocopy Rp. 54.721.000,-
– Anggaran Konsumsi Rp. 108.640.000,-
– Anggaran Pemeliharaan Gedung Rp. 287.844.000,-
– Anggaran Jasa Penginapan Rp. 225.498.000,-
– Anggaran Jasa Paket Rapat Rp. 2.089.050.000,-
– Anggaran Jasa Tiket Pesawat Rp. 141.711.000,-
– Anggaran Jasa Transportasi Rp. 357.892.000,-
– Anggaran pembuatan Spanduk Rp. 20.200.000,-
Secara fakta, media ini juga belum menampilkan seluruh anggaran – anggaran yang dikelola pada tahun – tahun sebelumnya oleh Kantor Bahasa Provinsi Lampung. Selain itu, akan berkoordinasi bersama lembaga LSM/pengawas lainnya tentang persoalan ini secara detail. Jikapun ada indikasi penyelewengan anggaran maka akan dilaporkan kepada APH ( Aparat Penegak Hukum ).(red)
Bandar Lampung
Sejumlah Para Atlit Berlatih Serius Jelang Turnamen di Rumah Biliard Opera

Bandar Lampung,, Para atlit biliard Lampung mulai berlatih serius jelang event tournamen biliard open handicap yang akan di selenggarakan pada 15-16 February di rumah biliard opera di jl. Gatot Subroto teluk Betung bandar Lampung
Ajang tournamen ini akan di ikuti 128 peserta yang akan merebutkan total hadiah sebesar 66.000.000
Tournamen kali ini hampir di ikuti seluruh atlit profesional Lampung bahkan atlit yang sudah berkiprah di tingkat nasional
“Kami berkomitmen menjadikan Lampung sebagai provinsi yang memiliki atlet biliar berkualitas di tingkat nasional. Dengan semakin seringnya di gelar turnamen seperti ini, kami berharap target tersebut bisa tercapai,” ujar Andre Johan, Ketua Panitia Pelaksana yang juga Pengurus POBSI Lampung Bidang Pertandingan
Selain merebutkan juara utama, turnamen ini menjadi ajang adu gengsi antar peserta yang mengikuti tournamen kali ini dan berambisi untuk mendapatkan juara.
Rahmad salah satunya, mantan atlet biliar Lampung yang pernah berlaga di PON XVIII Pekanbaru 2012, mengungkapkan tekadnya untuk tampil sebagai yang terbaik serta membawa pulang piala ( 🏆).
“Saya berambisi ingin menjadi juara di kejuaraan kali ini. Saya akan mengeluarkan seluruh skill dan kemampuan saya untuk mewujudkan supaya saya bisa pulang dengan membawa piala utama/ Champions ,” katanya
Hal senada juga diungkapkan Agil dan Wawan peserta tournamen berambisi untuk memenangkan ajang tournamen kali ini untuk membawa pulang hadiah yang sangat mengiurkan
Diketahui, Saat ini olahraga biliar di Lampung berkembang pesat, terbukti dengan semakin banyaknya rumah biliar yang bermunculan, terutama di Kota Bandar Lampung.
Bandar Lampung
Polda Lampung Bagikan Suplemen Vitamin untuk Pengendara di Bundaran Tugu Adipura

Bandar Lampung, 13 Februari 2025 – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) membagikan suplemen vitamin kepada para pengendara roda dua di Bundaran Tugu Adipura, Bandar Lampung, pada Kamis (13/2/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasubdit Dokpol AKBP drg Legowo Hamijaya Sp.BM dan didampingi oleh seluruh jajaran. Menurut AKBP Legowo, pembagian vitamin bertujuan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para pengendara selama perjalanan.
“Pembagian vitamin suplemen ini untuk memastikan saudara-saudara kita yang melakukan perjalanan dalam keadaan sehat dan selamat sampai tujuan,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya bagi pengendara untuk beristirahat jika merasa kelelahan guna mengurangi risiko kecelakaan di jalan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Keselamatan Krakatau 2025 yang berlangsung selama 14 hari, mulai Senin (10/2/2025) hingga Minggu (23/2/2025).
Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pengendara dalam menjaga kesehatan, keselamatan, serta kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.
“Kami mengimbau pengendara agar menjaga kesehatan dan stamina serta memeriksa kondisi kendaraan supaya selamat sampai ke tujuan masing-masing. Yang terpenting, tetap selalu mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara, selain itu kegiatan ini juga dibarengi pada upaya Polri mendukung program Astacita Presiden Prabowo” pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para pengendara dapat melakukan perjalanan dengan lebih aman dan nyaman, serta mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan
-
Lampung Selatan4 minggu ago
Tak Mau Temuin Awak Media, Oknum Camat Jati Agung Diduga Kabur Dari Ruangan Kantor Melalui Jendela.
-
ISTIMEWA2 minggu ago
Diduga Oknum Camat Jati Agung Sabotase Izin Water World Lampung Tanpa Rekomendasi Kades
-
ISTIMEWA2 minggu ago
Camat Jati Agung Tantrum Di Datangi Awak Media
-
Bandar Lampung3 minggu ago
Pemkot Bandar Lampung Ajak BBWS dan PT. KAI Normalisasi Sungai
-
Lampung Barat3 minggu ago
Diduga Kantor Polisi Sub Sektor Way Tenong Tidak Ada Personel Yang Berjaga
-
Pesisir Barat2 minggu ago
Diduga Kepala Desa Pagar Bukit Induk (RMZ) Korupsi Dana Desa (ADD)Tahun 2022-2024
-
Lampung Selatan4 minggu ago
RDP DPRD Lamsel Dengan Warga Desa Way Huwi : Anggota Komisi I Sebut Kejaksaan Biar Sekalian Geledah
-
Lampung Selatan3 minggu ago
Kades Way Hui Minta Camat Jatiagung Tak Membodohi Publik.