Connect with us

Apa Kabar Lampung

Pelayanan Prima Kependudukan dan Catatan Sipil Era Kepemimpinan Nanang Ermanto

Redaksi LT

Published

on

“Peningkatan pelayanan publik dari tahun ke tahun terus meningkat”
Lampung Selatan, Lampungtoday : Pelayanan pemerintah kepada masyarakat di Lampung Selatan tidak perlu diragukan lagi. Sebaliknya, patut diberi apresiasi serta mendapatkan berbagai penghargaan.
Salah satunya pelayanan administrasi kependudukan yang dikelola Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).
Berikut ini penghargaan dan capaian bidang pelayanan administrasi kependudukan yang diperoleh Bupati Nanang Ermanto melalui Disdukcapil Lampung Selatan ;
1. Penilaian Kemenpan RB dengan nilai 4,2 dengan kategori A. Target tahun 2024 kategori A.
2. Penilaian oleh levelisasi kinerja Dirjen Adminduk masuk level 3, target tahun 2024 masuk dalam level 4.
3. Penilaian kepatuhan pelayanan publik oleh Ombudsman tahun 2023, nilai 79,41/ kategori B opini kualitas tinggi/hijau.
4. Penilaian kinerja oleh Kemendagri (Ditjen Adminduk), tahun 2023 mendapat nilai 86,84 pada semester tahun 2024 mendapat nilai 88,95 (Baik).
5. Penilaian kinerja oleh pemprov tahun 2023 dengan nilai 90,26 kriteria sangat baik. Pada tahun 2024 meraih kriteria kabupaten dengan capaian kinerja tertinggi se-Provinsi Lampung.
5. Juara 1 lomba inovasi tingkat kabupaten tahun 2023.
6. Juara harapan 1 lomba inovasi daerah tingkat kabupaten tahun 2024.
7. Capaian kinerja pelayanan untuk perekaman KTP el mencapai 98 %. Untuk kepemilikan akta kelahiran usia 0 sd 18 th mencapai 99,2%.
8. Peningkatkan berkelanjutan pelayanan, kemudahan dan kenyamanan masyarakat telah di siapkan Mal Pelayanan Publik (MPP) di Kota Kalianda.
Di era kepemimpinan Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto yang saat ini maju di kontesasi Pilkada serentak 2024 berpasangan dengan Antoni Imam mendapat nomor urut 1 (Satu). Disdukcapil Kabupaten Lamsel telah melakukan berbagai upaya maupun kemudahan bagi masyarakat dalam hal mengurus administrasi kependudukan. Bahkan upaya peningkatan pelayanan dari tahun ketahun terus mengalami peningkatan.

Informasi diperoleh dari pihak Disdukcapil dihubungi melalui pesan WhatsApp, Kamis (31/10/2024), Kepala Disdukcapil Lamsel Edy Firnandi mengatakan, hasil kinerja skala pusat pada semester dua tahun 2023, nilai kinerja Disdukcapil Kabupaten Lamsel mendapat nilai 86,84 berada diurutan ke-3 Se-Provinsi Lampung.
“Kemudian, skala provinsi terbaik ke-2 se provinsi lampung. Sementara skala kabupaten tahun 2023 nilai kinerja Disdukcapil mendapat nilai 70,00 dan tahun 2024 nilai kinerja disdukcapil mendapat nilai 72,35,” beber Edy.
Sambungnya, hasil kinerja Disdukcapil Lamsel tersebut diperoleh dari 18 jenis pelayanan diantaranya, pelayanan pendaftaran penduduk sebanyak 5 jenis layanan dan pelayanan pencatatan sipil sebanyak 13 jenis layanan.
“Kami (Disdukcapil, red) memiliki strategi pelayanan, diantaranya pemanfaatan teknologi IT (Informasi Teknologi), melalui cetak mandiri berupa pdf,” ungkap dia.
“Mendekatkan kepada masyarakat melalui pelayanan keliling, membangun komunitas melalui koordinasi lintas sektor, pelayanan event tertentu seperti pagelaran Lampung Expo, kemudian pelayanan hari libur, serta pelayanan terintegrasi melalui pelayanan four in one,” tambahnya.
Berbagai upaya peningkatan pelayanan publik (administrasi kependudukan, red) telah dilakukan. Lain dari pada itu, Disdukcapil era kepemimpinan Bupati Nanang Ermanto juga melakukan inovasi pelayanan.
Disebut Inovasi pake-oli atau pelayanan administrasi kependudukan online, merupakan pelayanan online melalui website disdukcapil. Inovasi ini, sebut Edy, memudahkan masyarakat mengurus dokumen pelayanan secara online dimana penerima manfaat hingga tahun 2024 sebanyak 4.227 berkas telah diselesaikan.
Selanjutnya, Inovasi goes too school, pelayanan goes too school memberikan kemudahan pelayanan usia pemula untuk melakukan perekaman ktp dan mendapatkan kia. Sebanyak 21 sekolah telah dikunjungi serta seribu 813 dokumen telah terselesaikan.
Inovasi tim 86, tim reaksi cepat dukcapil merupakan pelayanan reaksi cepat bagi penduduk yang dirawat di rumah sakit yang belum memiliki dokumen kependudukan. Penerima manfaat 127 orang dan 381 dokumen telah terlayani.
Inovasi Pak Kades, merupakan pelayanan administrasi kependudukan di kantor desa. Penerima manfaat pelayanan pak-kades sebanyak 113 desa dari 256 desa yang ada di Lamsel. Kedepan, pelayanan cetak mandiri di desa dengan inovasi PAK Kades ditargetkan 90 % desa bisa cetak mandiri.
Inovasi Pak-Jaja, yakni pelayanan administrasi kependudukan jarak jauh. pelayanan Pak-Jaja memudahkan pengurusan dokumen kependudukan melalui fasilitas vidio call. Penerima manfaat inovasi Pak-Jaja sebanyak 6.781 dokumen terselesaikan.
Inovasi jebolan akper manis atau jemput bola akta perkawinan non islam gratis. Penerima manfaat pelayanan sebanyak 109 pasangan yang mendapatkan akta perkawinan secara langsung ditempat pernikahan.
Inovasi yanduksatlantas, pelayanan administrasi kependudukan bagi orang sakit, lansia dan disabilitas. Penerima manfaat yanduksatlantas sebanyak 174 orang dan sebanyak 460 dokumen telah terselesaikan.
Inovasi Pak-Kimat, pelayanan administrasi kependudukan antar sampai alamat. Penerima manfaat pelayanan Pak-Kiamat sebanyak 72 orang dan jumlah dokumen yang terselesaikan sebanyak 215 dokumen.
Berkah kinerja baik Disdukcapil Lamsel menerima penghargaan yang diterima dari 2023-2024, juara i lomba inovasi daerah tahun 2023 terbaik ke-Dua kinerja kabupaten se-Provinsi Lampung tahun 2023, Kemudian juara harapan 1 lomba inovasi daerah tahun 2024 dan kabupaten dengan capaian perekaman kinerja tertinggi se- provinsi lampung dalam dukcapil award 2024.
(Red)

Apa Kabar Lampung

Hari Anti Korupsi Sedunia 2024, Bupati Nanang Tekankan Pentingnya Edukasi Anti Korupsi Sejak Dini

Redaksi LT

Published

on

LAMPUNGSELATAN, LTD : Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan menggelar serangkaian kegiatan bertemakan “Bersama Lawan Korupsi Untuk Indonesia Maju”.

Kegiatan yang juga dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, berlangsung di Kantor Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, Senin (9/12/2024).

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, Afni Carolina berharap, momentum Hakordia 2024 dapat menjadi stimulus bersama dalam berkomitmen mencegah dan memerangi korupsi pada level manapun.

“Penegakan korupsi dalam tindak pidana korupsi perlu dilaksanakan secara sistemik, holistik dan integratif. Dimana, diperlukan kolaborasi, sinergi dan keterpaduan antara proses pencegahan dan penindakan,” kata Afni Carolina.

Sebagai bagian dari upaya menyebarkan kesadaran anti korupsi, lanjut Afni Carolina, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan juga menyelenggarakan lomba video kreatif anti korupsi yang ditujukan kepada siswa-siswi tingkat SMP.

Lomba ini diharapkan menjadi media untuk memperkenalkan nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab kepada generasi muda melalui cara yang kreatif dan menarik.

“Lomba video anti korupsi dengan tema Membangun Semangat Anti Korupsi Sejak Dini, diperuntukkan untuk pelajar SMP se-Kabupaten Lampung Selatan. Seluruhnya ada 48 sekolah yang ikut berpartisipasi,” ujar Afni Carolina.

Selain itu, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan juga melaksanakan Penyuluhan Hukum tentang Penyimpangan Dalam Pengadaan Barang/Jasa di Pemerintahan.

Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto juga menekankan pentingnya penanaman nilai-nilai integritas dan edukasi anti korupsi sejak dini. Menurutnya, pendidikan mengenai bahaya korupsi harus dimulai dari tingkat keluarga hingga sekolah.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Kejaksaan Negeri Lampung Selatan yang melibatkan siswa-siswi SMP untuk memberikan edukasi tentang anti korupsi, membuat fundamen integritas kedepan yang lebih baik lagi,” ujar Nanang.

Nanang juga menyampaikan, pencegahan korupsi tidak bisa hanya dilakukan melalui penindakan. Tetapi, juga harus membangun karakter anak agar tumbuh menjadi generasi yang jujur, berintegritas, dan memiliki moral yang kuat.

“Mudah-mudahan harapan kedepan, ini membuat kita semakin kuat untuk berkomitmen bersama-sama melawan korupsi. Terutama dalam mendidik anak kita agar mempunyai calon pemimpin yang kita idam-idamkan, punya nilai integritas tinggi,”kata Nanang.

Diketahui, pemenang perlombaan video anti korupsi, Juara I diraih SMP Negeri 3 Kalianda, Juara II diraih SMP Negeri 6 Natar, dan Juara III diraih SMP Negeri 3 Palas. Para pemenang mendapatkan piala, sertifikat, uang pembinaan serta souvenir dari Bank Mandiri Kalianda. (Kmf/Ko)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Rakor Inflasi, Presiden Prabowo Minta Perkuat Program Swasembada Nasional Melalui Produksi Dalam Negeri

Redaksi LT

Published

on

LAMPUNGSELATAN, LTD : Harga sejumlah komoditas pangan, seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah dan minyak goreng terus mengalami kenaikan yang signifikan di berbagai daerah di Indonesia.

Hal tersebut memicu kekhawatiran terkait dengan kenaikan angka inflasi di Indonesia menjelang akhir tahun 2024. Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang rutin dilaksanakan Kementerian Dalam Negeri.

Rakor juga diikuti oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lampung Selatan yang dipimpin langsung oleh Pelaksana harian (Plh) Sekda Lampung Selatan, Intji Indriati, secara virtual dari Ruang Kabag Perekonomian, kantor bupati setempat, Senin (9/12/2024).

Sementara, Rakor yang rutin dilaksanakan setiap minggunya secara hybrid melalui aplikasi zoom meeting, juga diikuti langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Dalam arahannya, Presiden Prabowo Subianto, meminta agar pemerintah lebih memperkuat program swasembada nasional, melalui peningkatan produksi dalam negeri hingga perbaikan distribusi barang.

“Kuncinya kita kuatkan swasemabada pangan, dalam arti yang luas, dalam arti yang menyeluruh. Kita harus swasembada secara nasional, per-kabupaten, bahkan idealnya hingga tingkat kecamatan. Kita perkuat lumbung pangan,” kata Presiden Prabowo.

Prabowo juga menekankan pentingnya meningkatkan hasil produksi pangan lokal guna mengurangi ketergantungan terhadap impor, sekaligus memastikan distribusi bahan pangan berjalan lancar hingga ke pelosok negeri.

“Kendalikan impor, apalagi impor pangan. Saya berharap dalam 2 tahun lagi kita bisa tidak impor bawang putih, kita produksi sendiri. Kita usahakan agar bawang putih bisa ditanam di Indonesia,” kata Prabowo Subianto.

Menanggapi hal tersebut, Plh Sekda Kabupaten Lampung Selatan, Intji Indriati, mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah sebagai salah satu solusi mengurangi ketergantungan pada pasar.

Menanam sayuran, buah-buahan, dan rempah-rempah di pekarangan dianggap sebagai langkah praktis dan ekonomis yang dapat membantu rumah tangga menekan pengeluaran.

“Untuk inflasi di Lampung Selatan masih cukup terkendali. Namun, saya minta agar kita tetap waspada, tetap melakukan pemantauan harga dan pasokan barang. Tetap lakukan pasar pangan murah, serta mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah,” imbuh Intji Indriati. (Kmf/Ko)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Penghujung Tahun 2024, Asisten Ekobang Ingatkan Optimalisasi Anggaran

Redaksi LT

Published

on

LAMPUNGSELATAN, LTD : Memasuki penghujung Tahun Anggaran 2024, Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lampung Selatan, Dulkahar, mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk mempercepat serapan anggaran.

Pesan itu disampaikan Dulkahar saat memimpin Apel Mingguan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, di Lapangan Korpri, Kalianda, Senin (9/12/2024).

Dulkahar mengatakan, selain untuk meningkatkan kedisiplinan,menjaga silaturahmi, sertamemperkuat rasa kebersamaan ASN, apel itu sekaligus menjadi sarana refleksi kinerja.

“Pastikan seluruh target yang telah ditetapkan untuk Tahun 2024 dapat terealisasi tepat waktu dengan hasil yang maksimal,” kata Dulkahar menyampaikan sambutan bupati.

Dulkahar menambahkan, pelaksanaan program dan kegiatan yang telah dirancang memiliki tujuan strategis untuk mengukur hasil, serta capaian pembangunan.

“Tahun Anggaran 2024 menyisakan waktu efektif tinggal 14 hari lagi. Oleh karena itu, saya menekankan seluruh kepala perangkat daerah untuk segera merealisasikan kegiatan yang belum selesai, dengan tetap mengedepankan akuntabilitas dan transparansi,” imbuh Dulkahar.

Disamping itu, Dulkahar juga mengingatkan perangkat daerah terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor yang disebabkan oleh cuaca ekstrem. Juga mengantisipasi terhadap potensi mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), mengingat curah hujan yang tinggi.

“Saya berharap seluruh pihak dapat berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan, dan melaksanakan program pencegahan DBD secara menyeluruh,” kata Dulkahar. (Kmf/Ko)

Continue Reading

Trending