Bandar Lampung, — Pemerintahan Prabowo Subianto saat ini sedang lakukan efisiensi anggaran untuk anggaran-anggaran yang tidak jelas apalagi dana hibah tidak tahu kejelasan peruntukannya untuk apa.
Dana hibah tersebut jika digunakan dengan baik akan dirasakan hingga jajaran dibawahnya untuk kegiatan yang dapat bermanfaat kepada masyarakat.
Dana hibah ini, diduga untuk memperkaya oknum ketua PCNU Kota Bandar Lampung yang tidak ada keterbukaan informasi publik penggunaan dana tersebut, pengurus MWC NU berhak tahu penggunaannya.
Dukungan kepada para wartawan untuk mengungkap praktik yang diduga adanya penyimpangan dan penyalahgunaan oleh oknum ketua PCNU Kota Bandar Lampung selama ia menjabat.
Dengan ada bahasa digroup tersebut terus komporin wartawan biar semuanya terbuka, ” jelas tertulis digrup tersebut yang enggan disebutkan namanya.
Ustadz Ube yang juga merupakan A’wan MWCNU Rajabasa juga menanyakan transparansi penggunaan dana hibah dari Pemkot Bandar Lampung yang turun ke PCNU Bandar Lampung, jika ada untuk MWC NU ya diberikan jika sama tidak ada kita sama mandiri, “terang kang Ube.
Ube sangat menyayangkan ketika dana hibah dari Pemkot Bandar Lampung sudah diberikan ke PCNU namun MWC NU Rajabasa tidak mendapatkan perhatian khusus karena selama ini kita mandiri dan tidak pernah diberitahu bahkan tidak pernah dilibatkan dan wajar jika pengurus MWC menanyakan dana hibah tersebut untuk kebenaran dan demi makmur jaya pengurus Majelis Wakil Cabang NU ditingkat Rajabasa khususnya, “tutup Ube Al-Intani.
