Connect with us

Apa Kabar Lampung

Thamrin Hadiri Penyerahaan 6.633 Sertifikat Tanah Secara Virtual

Avatar

Published

on

Lampung Selatan, Lampungtoday : Sekretaris Daerah Lampung Selatan, Thamrin , S.sos., M.M, Hadiri Penyerahaan Sertifikat Tanah, Oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Untuk Rakyat Provinsi DKI Jakarta, Lampung dan Gorontalo secara Virtual, di Islamic Center Kabupaten Tulang Bawang Barat, Selasa (14/12/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Karo Hukum Provinsi Lampung,
Karo Adbang Provinsi Lampung, Bupati Tulang Bawang Barat,Kepala BPN Provinsi Lampung dan para Bupati se-Lampung.
Kepala BPN Provinsi Lampung Yuniar Hikmat Ginanjar,S.H.,M.H, dalam sambutan nya melaporkan, Bahwasanya pada kesempatan hari ini yang sudah di serahkan kepada perwakilan penerima sertifikat ada di 14 Kabupaten kota se-Provinsi Lampung.
”Bersama ini kami laporkan bahwa jumlah perkiraan bidang tanah di provinsi Lampung sebanyak 2,947,590 Bidang, sampai dengan hari ini jumlah yang sudah terdaftar sebanyak 2,690,495 Bidang atau setara dengan 70,22%, jadi seluruh tanah bidang di Provinsi Lampung ini 70,22% itu sudah bersertifikat, dan bidang tanah yang belum terdaftar tinggal 800,458 bidang atau setara dengan 29,58% ” Kata Yuniar.
Dalam kesempatan ini juga Kepala BPN provinsi Lampung menyampaikan, Mengenai sertifikat hak tanah dari program kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap ( PTSL), yang akan di serahkan oleh Menteri ATR sebanyak 71,514 Bidang.
” berikut rincihan sertifikat yang akan kami berikan, Kota Bandar Lampung sebanyak 1,808 bidang, Kabupaten Lampung Selatann 6,633 bidang, Lampung Tengah sebanyak 5,561, bidang, Kabupaten Lampung Utara 6,506 bidang, Kabupaten Lampung Barat 4,721 bidang, Kabupaten Tulang Bawang 3,025 bidang, Kabupaten Tanggamus 3,326 bidang, Kabupaten Way kanan 8,377 bidang, Kabupaten Lampung Timur 7,143 bidang, Kabupaten Pesawaran sebanyak 10,508 bidang, Kabupaten Pringsewu 2,376 bidang, Kabupaten Tulang Bawang Barat 5,578 bidang, Kabupaten Mesuji 2,955 bidang dan terakhir Kabupaten Pesisir Barat sebanyak 2,997 bidang, total 71,514 bidang. dengan demikian sertifikat hak atas tanah program (PTSL) Provinsi Lampung yang telah selesai dan dibagikan kepada masyarakat adalah sejumlah 173,581 bidang ” Jelas Yuniar
Penyerahan sertifikat ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk mempercepat terlaksananya pendaftaran tanah secara lengkap diseluruh wilayah republik indonesia termasuk Provinsi Lampung
Selain itu percepatan penyerahan sertifikat tanah ini diharapkan menggerakan perekonomian serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat penerima sertifikat dalam situasi pandemi covid-19 seperti saat ini.
Adanya memilih Kabupaten Tulang Bawang Barat ini adalah dalam bentuk penghormatan terhadap perjuangan masyrakat dan pemerintah setempat, sebab Kabupaten Tulang Bawang Barat merupakan Kabupaten pemecahan generasi ketiga yang ada di Provinsi Lampung. (Eko/kmf)

100 % Indonesia

BERITA KEHILANGAN!!!

Alex BW

Published

on

By

Lampung : Ahmad Yopi warga perum jenganan sikep blok B 2 No. 19 RT/RW : 006/001 Kotabumi Selatan Lampung Utara

Telah kehilangan sebuah surat berharga berupa BPKB mobil Toyota Rush dengan Nopol BE 2230 JZ , BPKB tersebut diperkirakan terjatuh pada tanggal 10 Mei 2024 di seputaran Jalan Jendral Sudirman, Kota Gapura Kota Bumi, Lampung Utara.

Bagi saudara-saudara yang menemukan surat BPKB tersebut diatas, segera hubungi Ahmad Yopi di Nomor telepon : 081369089913 atau hubungi redaksi lampungtoday.com

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Hadiri FGD, Ketua Komisi IV DPRD Lamsel : Harus Mampu Minimalisir Kasus PPA

Avatar

Published

on

Lampung Selatan, LTD – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Selatan (Lamsel) menghadiri seremonial acara Focus Group Discussion (FGD) yang digagas pemerintah setempat.

Kegiatan berlangsung di Aula Sebuku rumah dinas Bupati Lampung Selatan, Jum’at (17/5/2024), mengusung tema mitigasi maraknya kasus perlindungan anak dan perempuan (PPA) serta penandatanganan pembaharuan kesepakatan bersama tentang penyelenggaraan orgen tunggal.

Secara resmi kegiatan melibatkan beberapa stake holder itu, dibuka oleh Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, dihadiri Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin, Dandim 0421/LS Letkol Inf. Esnan Haryadi, serta penggiat hiburan orgen tunggal.

Dikesempatan pada acara tersebut, Saiful Azumar mewakili pimpinan DPRD Lampung Selatan mengatakan, dengan adanya FGD bukan sekedar seremonial melainkan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam hal pengurangan dan penanggulangan resiko kasus PPA.

“Kami juga berharap agar dinas PPA Lampung Selatan dapat mengedukasi, juga membentuk kesadaran, serta kesiapsiagaan dari masyarakat dan stakeholder Lampung Selatan untuk meminimalisir kasus sebaik mungkin,”pungkasnya. (Rls)

Continue Reading

Apa Kabar Lampung

Konten Ummu Hani Terkesan Menyudutkan dan Bermuatan Politik, Ini Kata Ketua GML

Avatar

Published

on

LAMPUNG SELATAN, LTD – Konten kreator Ummu Hani asal Lampung sering membuat video maupun foto tentang beberapa ruas jalan rusak di wilayah Lampung Selatan mendapat sorotan organisasi masyarakat (ormas).

Seperti baru – baru ini Ummu sempat membuat unggahan video dan foto tentang jalan rusak yang ada di Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Bintang di media sosial.

Menariknya Ummu ini, selalu melakukan pembuatan video di wilayah Kecamatan Tanjung Bintang,Tanjung Sari, Merbau Mataram saja, serta dalam videonya itu selalu bahasanya pihak pemerintah daerah yang salah, bahkan Bupati Lampung Selatan sempat di sebut dalam unggahan nya di dalam video content creatornya tersebut.

Hal ini membuat sejumlah element masyarakat dan ormas yang ada di Lamsel ikut angkat bicara Kamis 16/5/2024.

Seperti di sampaikan Rizal, ketua Gema Masyarakat Lampung (GML), yang mengharapkan Ummu sebagai konten kreator dalam menyampaikan pesan pada medsosnya untuk tetap gunakan bahasa yang tidak menjelekkan atau menyudutkan pihak tertentu.

“Alangkah baiknya penyampaian kritik dan saran itu kita sampaikan dengan cara yang santun dan simpatik, bahkan dengan cara seperti itu akan lebih baik hasilnya, orang yang melihatnya akan lebih banyak,” kata Rizal.

Selanjutnya Rizal mengatakan,bahwa pemerintah daerah itu juga perlu kritik, tapi kritik yang membangun, kritik yang dapat memajukan Lamsel.

Dilain sisi, berdasarkan cek dan ricek sejumlah media menemui beberapa warga sekitar pembuatan konten tersebut.

Di saat content creator tersebut membuat video sempat ditegur warga bersama aparat desa setempat, agar berhenti dalam membuat video sambil dalam kubangan. Bahkan warga sudah meminta untuk menghapus videonya.

“Namun apa jawaban Ummu selaku pembuat video ?. Kalau ini cuma untuk asik-asikan saja,” ujar warga setempat mewanti agar namanya tidak di publis.

Selain itu, warga sekitaran jalan rusak tersebut juga, mendapat informasi jalan tersebut sudah di anggarkan pemerintah daerah untuk di perbaiki. (Rls)

Continue Reading

Trending